(SUARABARU.ID) – Kubu Manchester United (MU) mengasingkan Jadon Sancho dari tim utama setelah berselisih dengan manajer Erik ten Hag.
Manajemen The Red Devils mengambil langkah itu demi menjaga keharmonisan di ruang ganti.
Sancho tak masuk dalam skuad Setan Merah ketika dikalahkan Arsenal 1-3 dalam lanjutan Liga Primer Inggris 2023-2024, 3 September lalu.
Ten Hag menyatakan pihaknya tak membawa Sancho karena performanya dalam latihan.
Namun, keputusan pelatih asal Inggris itu langsung dibalas Sancho lewat media sosial.
Jadon meyakini pencoretan itu disebabkan alasan lain.
Menurut mantan pemain Borussia Dortmund ini, dia telah dijadikan kambing hitam sejak lama dan itu dinilainya tak adil.
Terhitung 14 September 2023, Sancho akan berlatih sendiri sambil menanti keputusan selanjutnya.
Sancho menolak meminta maaf kepada Ten Hag sehingga manajemen memutuskan untuk memisahkan dirinya.
Dia tak akan masuk tim lagi hingga meminta maaf pada Ten Hag dan MU.
Sebelum diparkir, Sancho selalu diturunkan dalam tiga laga pertama The Red Devils di Premier League musim ini, semuanya sebagai pemain pengganti.
Jadon nyaris dilepas ke Liga Arab Saudi, yang bursa transfernya ditutup lebih lambat dari Inggris.
Namun, dia menolak dan memilih pergi ke New York untuk rehat.
Saat Setan Merah menjamu Brighton & Hove Albion, Sabtu (16/9/2023), pukul 21.00 WIB, winger 23 tahun ini dipastikan tidak tampil.
Ten Hag juga tanpa diperkuat Antony, yang tersangkut kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Untuk sisi sayap, Erik bakal mengandalkan Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho.
Di posisi penyerang tengah, striker Rasmus Hojlund kemungkinan dimainkan sejak menit pertama.
Hojlund baru dibeli musim dari klub Italia, Atalanta.
mm