blank
Wakil Rektor III USM, Dr Muhammad Junaidi SHI MH memberikan sambutan dalam pembukaan Seleksi Beasiswa Nonakademik di Lapangan Basket USM pada 24 Mei 2023. (Foto:News Pool USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Universitas Semarang (USM) menyelenggarakan Seleksi Beasiswa Nonakademik di Lapangan Basket USM pada 24 Mei 2023.

Kegiatan ini dibuka Wakil Rektor III, Dr Muhammad Junaidi SHI MH.

Kegiatan ini diikuti 50 peserta calon penerima beasiswa dari cabang olahraga bulu tangkis, bola basket, futsal, sepak bola, voli, karate, pencak silat dan taekwondo.

”Kegiatan ini dilakukan selama dua kali selama setahun yaitu satu semester. Dalam proses seleksi bagian kemahasiswaan USM dibantu oleh Unit Penunjang Nonstruktural (UPNS) Pengelola Beasiswa,” kata Kabag Kemahasiswaan, Ahmad Isy’abul Izzi S Kom.

Dia menambahkan, proses seleksi dilakukan beberapa tahapan yaitu mulai dari penerimaan berkas, tes fisik, tes teknik dan wawancara.

”Tes fisik ini dilakukan untuk mengetahui kondisi fisik dari para calon penerima beasiswa. Tes teknik akan dilakukan oleh para pelatih untuk mengetahui teknik dan strategi bermain dari peserta. Hasil tes fisik dan teknik yang dilakukan akan digunakan pelatih untuk memberikan rekomendasi kepada UPNS pengelola beasiswa, bahwa peserta tersebut layak menerima beasiswa. Sedangkan tes wawancara untuk memperkuat rekomendasi yang telah dilakukan oleh para pelatih,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Junaidi mengatakan, USM adalah kampus terfavorit untuk bidang olahraga yang terbukti pada Pomnas 2022 USM adalah kampus swasta yang paling banyak mengirimkan perwakilan atletnya. Selain itu, ada mahasiswa USM yang berhasil meraih juara pada SEA Games 2023 yaitu Dewangga juara 1 Sepak Bola dan Christian Adinata juara 1 beregu putra dan tunggal putra. Untuk itu USM akan terus berkontribusi untuk membantu dam memberikan kesempatan bagi para atlet untuk tidak hanya berprestasi olahraga, namun juga dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya di perguruan tinggi.

”Setelah bergabung menjadi mahasiswa di USM, para atlet yang nantinya juara akan mendapatkan reward dan akumulasi nilai untuk mata kuliah yang diambil, sesuai dengan tingkat pertandingannya mulai dari tingkat wilayah sampai internasional,” ungkapnya.

Muhaimin