SEMARANG (SUARABARU.ID) – Komando Distrik Militer (Kodim) 0733 KS Semarang bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Semarang, menjalankan program rehab rumah tidak layak huni (RTLH) warga miskin, dalam kaitan Program Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Kota Semarang.
Kegiatan TMMD Sengkuyung tahun 2023 ini, dilaksanakan tiga kali dalam setahun. Program TMMD Sengkuyung tahap 1-3 rencananya akan dilaksanakan di Kelurahan Wonoplumbon Kecamatan Mijen, Kelurahan Jabungan Kecamatan Banyumanik dan Kelurahan Jatirejo Kecamatan Gunungpati.
Sebelum program tersebut dijalankan, kedua belah pihak menandatangani perjanjian kerjasama, yang dilaksanakan di Ruang Dandim 0733 KS Semarang pada Senin (8/5/2023).
Dalam penandatanganan kerjasama tersebut, Dandim 0733 KS Kolonel Rahmad Saerudin didampingi Pasiter Sukapta. Sedangkan Ketua Baznas Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara, didampingi Wakil Ketua Labib dan Kepala Pelaksana M. Asyhar
Pada kesempatan itu, Ketua Baznas Kota Semarang menyampaikan bahwa, Baznas Kota Semarang merupakan lembaga negara non struktural yang dibentuk oleh Pemerintah yang memiliki tugas untuk mengumpulkan, mendistribusikan dan mendayagunakan serta melaporkan dana zakat, infak dan sedekah serta dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) di Kota Semarang.
“Alhamdulillah setiap tahunnya kami selalu diaudit dan suatu kebanggaan sebagai kado istimewa sebelum Ramadan menyabet tiga penghargaan dari Baznas RI untu kategori team work terbaik, implementasi SIMBA terbaik dan operator SIMBA terbaik di Indonesia,” ujar Arnaz dalam rilis yang dikirimkan Selasa (9/5/3023).
Bagi Arnaz, tiga penghargaan ini modal awal yang baik bagi Baznas Kota Semarang, untuk terus bergerak menumbuhkan kepercayaan kepada masyarakat bahwa Baznas Kota Semarang sebagai tempat yang tepat untuk membayar zakat, infak, sedekah dan DSKL di Kota Semarang.