WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Setelah melalui proses pencarian selama tiga hari, korban kecelakaan lalu lintas yang diduga terjatuh dan hanyut di Sungai Nyanggong Sayangan, Sudungdewo Kertek Wonosobo akhirnya berhasil ditemukan di Waduk Mrican Banjarnegara, Selasa (9/5/2023) sekitar pukul 10.45 WIB.
Sekretaris BPBD Wonosobo Bambang Trie melaporkan kejadian tersebut bermula ketika seorang warga melaporkan ada kejadian kecelakaan lalu lintas di dekat jembatan Sungai Nyanggong Sayangan Sudungdewo Kertek.
“Sepeda motor bebek motiv warna hitam, tanpa No Polisi/No Register dan tanpa pengendara ditemukan di pinggir jembatan pada hari Minggu (7/5) lalu. Sementara pengendara diduga terjatuh ke bawah jembatan,” katanya.
Mendapati laporan tersebut petugas kepolisian dan relawan BPBD langsung mendatangi TKP. Setelah dilakukan penyelidikan diduga korban terjatuh dan hanyut terbawa arus Sungai Nyanggong.
Polres Wonosobo bersama tim SAR, Basarnas dan relawan BPBD serta masyarakat sekitar melakukan pencarian terhadap korban. Setelah tiga hari dilakukan pencarian disekitar sungai namun tidak ditemukan.
Diserahkan Keluarga
Baru tim relawan pada Senin (10/5/2023) mendapat laporan bahwa telah ditemukan jenazah di Waduk Mrica Banjarnegara. Sebelumnya proses pencarian telah dilakukan mulai Sungai Sayangan.
Mendapati laporan tersebut AKP Ali Musofa beserta anggota Polsek Kertek bersama Tim gabungan Basarnas, Relawan dan SAR Wonosobo langsung bergegas menuju ke Waduk Mrica Banjarnegara untuk memastikan identitas korban.
“Setelah mendapat informasi adanya penemuan jenazah di Waduk Mrican, tim relawan dan petugas kepolisian langsung menuju ke lokasi untuk memastikan identitas korban,” tuturnya.
‘Dari hasil identifikasi ternyata benar bahwa korban adalah Muhammad Rifqi Riswanda (22) yang merupakan korban kecelakan yang terjatuh ke sungai Nyanggong, Sayangan,” ungkap AKP Ali.
Pihaknya juga menambahkan saat ini korban telah di bawa ke RSUD Banjarnegara yang kemudian diserahkan kepada pihak keluarga.
Muharno Zarka
