blank
Lestari Moerdijat. Foto: fn

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Sektor pariwisata Nasional harus terus mengantisipasi peningkatan kasus covid-19, varian Omicron subvarian XBB, di Singapura dan Malaysia. Perbaikan layanan dan peningkatan kreativitas di sejumlah kawasan tujuan wisata Nasional, harus konsisten dilakukan.

”Di sejumlah negara tetangga kita, sedang mengalami peningkatan kasus covid-19. Sejumlah pihak terkait dan masyarakat, kini harus mewaspadai kondisi itu, termasuk di sektor pariwisata,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/4/2023).

Pada pekan terakhir Maret 2023, tercatat 28.410 kasus, atau hampir dua kali lipat dari angka minggu sebelumnya, yaitu 14.467 kasus.

BACA JUGA: Kunjungan Menteri KKP di Karimunjawa Disambut Demo Masyarakat Terdampak Tambak Udang Ilegal

Kementerian Kesehatan Singapura menyampaikan, kenaikan kasus covid-19, dipicu campuran varian Omicron subvarian XBB. Sementara dilansir dari The Star, Malaysia mencatat ada 599 kasus baru covid-19 hingga 6 April 2023.

Kondisi itu, ujar Lestari, harus disikapi dengan bijak oleh para pemangku kepentingan, di sektor pariwisata dan sejumlah sektor lainnya, agar mampu menekan peluang penyebarannya ke Tanah Air.

Sejumlah upaya, tambah Rerie sapaan akrab Lestari, seperti menghindari sementara perjalanan ke sejumlah negara yang sedang terjadi peningkatan kasus covid-19, dan tetap menerapkan protokol kesehatan di pintu-pintu masuk antarnegara, serta kawasan wisata.

BACA JUGA: Komoditas Produksi Lokal Efektif untuk Menurunkan Inflasi

Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu berharap, masyarakat yang biasa berlibur ke Singapura dan Malaysia, di masa libur Lebaran kali ini, untuk sementara bisa mengalihkan tujuannya ke sejumlah destinasi wisata di Nusantara, yang tidak kalah menariknya.

Di sisi lain, ujar anggota Majelis Tinggi Partai Nasdem itu, para pengelola kawasan wisata di Tanah Air, juga harus konsisten menerapkan sejumlah protokol kesehatan yang diperlukan, untuk mencegah potensi penyebaran covid-19 dari negara tetangga meluas.

Kolaborasi yang baik antarpara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, tegas Rerie, sangat diperlukan, dalam upaya mencegah meluasnya penyebaran covid-19 di tengah peningkatan pergerakan masyarakat yang signifikan di masa libur Lebaran kali ini.

Rerie sangat berharap, di masa libur Lebaran tahun ini masyarakat dapat mempererat tali silaturahim bersama sanak keluarga di kampung halaman, dan berwisata dengan aman, nyaman dan tetap sehat.

Riyan