5. Mengkonsumsi makanan alami
Mengkonsumsi banyak makanan alami selama sahur dan buka puasa. Konsumsi jenis makanan ini bahkan dianggap bisa mengurangi risiko kanker, penyakit jantung, dan berbagai macam penyakit kronis lainnya.
Makanan alami yang dimaksud adalah makanan yang tidak diproses, seperti buah-buahan, sayur-mayur, hingga daging sapi atau ayam murni (bukan olahan).
6. Melakukan olahraga ringan
Berolahraga adalah aktivitas menyehatkan yang sangat direkomendasikan selama berpuasa. Pilihlah jenis olahraga yang tidak terlalu berat, seperti jalan kaki, yoga, atau sekadar melakukan pekerjaan rumah (mencuci, menyapu, atau menyiram kebun).
Berolahraga ringan merupakan kunci agar tetap fit saat berpuasa. Lakukan tips berpuasa ini supaya kamu lebih kuat dan sehat selama menjalani bulan Ramadhan.
7. Hindari konsumsi makanan dan minuman manis secara berlebihan.
Gula memang bisa memberikan energi, tapi energi yang diberikan hanya bersifat sementara.
Misalnya, kamu makan banyak kue kering atau minum es teh manis saat sahur. Energi dari asupan ini diperkirakan hanya bisa bertahan selama 2 jam. Saat gula darah mulai menurun, kamu bisa jadi lapar dan lesu.
Kamu lebih disarankan untuk mengkonsumsi makanan berkarbohidrat tinggi, seperti nasi, kentang, atau pasta, untuk mengatasi lemas saat puasa. Begitu pula dengan makanan berprotein tinggi, misalnya daging dan kacang-kacangan.
8. Hindari konsumsi makanan berminyak secara berlebihan
Gorengan merupakan salah satu takjil yang enak dan mudah didapatkan. Sayangnya, makanan ini tidak sehat jika dikonsumsi secara berlebihan.
Oleh karena itu, salah satu tips Ramadan sehat yang perlu kamu lakukan adalah batasi makanan yang diolah dengan cara digoreng. Sebagai gantinya, kamu bisa mencoba teknik memasak lain untuk membuat menu buka puasa sehat.
9. Tidur yang cukup
Mengantuk adalah salah satu masalah umum saat menjalani puasa. Hal ini sebenarnya bukan disebabkan kurangnya asupan makanan, melainkan karena kamu kurang mendapatkan istirahat yang cukup.
Penyebabnya adalah pola tidur yang sedikit berubah. Kamu akan bangun lebih awal untuk sahur sehingga waktu tidur malam kemungkinan menjadi lebih sedikit. Usahakan untuk tetap mendapatkan istirahat yang cukup.
Buatlah tidur malam berkualitas untuk menjaga tubuh tetap bugar, misalnya dengan tidur lebih awal. Jika memang ada waktu untuk tidur siang, jangan disia-siakan.
10. Berkonsultasi dengan dokter
Jika kamu memiliki kondisi medis tertentu dan menjalani pengobatan, ada baiknya kamu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Beberapa obat yang diresepkan dokter untuk menangani masalah tertentu, misalnya obat antikejang, harus tetap diminum untuk mencegah kemunculan gejalanya. Begitu pula dengan obat-obatan antibiotik yang biasanya harus diminum setelah makan.
Saat berpuasa, otomatis kamu jadi tidak bisa mengkonsumsinya. Untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan masalah, sebaiknya kamu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Ingat, tips puasa yang satu ini tidak boleh dilupakan.
Ning Suparningsih