blank
Ny. Juwarti naik roda tiga bersama suami, didampingi Kasat Binmas dan Kapolsek Blora.  Foto: Kudnadi Saputro Blora

BLORA (SUARABARU.ID) – Supardi dan Ny. Juwarti, Warga RT 003 RW. 004 Kelurahan Jetis Kecamatan Blora sepasang suami istri yang hidup dalam keterbatasan.

Supardi sebagai kepala keluarga tidak bisa beraktivitas sebagaimana layaknya manusia biasa karena salah satu kakinya harus diamputasi karena sakit.

Untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari –  hari, Supardi membuat mainan anak – anak seperti terompet, baling-baling dan mainan anak lainnya yang berbahan baku kertas.

Dalam membuat mainan anak-anak pun ia hanya beraktivitas di tempat tidurnya. Sementara itu, Ny. Juwarti, istri Supardi yang berjualan keliling menjajakan dagangannya.

Namun semakin berjalannya waktu, saat berjualan Ny Juwarti merasa tidak tenang itu karena meninggalkan suaminya yang sendirian, apalagi pasangan suami istri ini tidak dikaruniai anak dan tempat  tinggalnyapun masih berada di rumah yang sangat sederhana.

“Setiap berjualan saya merasa tidak tenang karena meninggalkan suami sendirian, apalagi dalam keterbatasannya. Bagaimana nanti makannya, minumnya dan jika mau ke kamar mandi,” ucap Ny. Juwarti.