blank
Sebanyak 219 karya seni dua dimensi mahasiswa, dipamerkan di Gedung Sungging Prabangkara Kampus Mojosongo ISI Surakarta.(Dok.Basnendar ISI Surakarta)

SOLO (SUARABARU.ID) – Sebanyak 219 karya seni dua dimensi, dipajang di Gedung Sungging Prabangkara Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) di Mojosongo, Surakarta. Yakni melalui ajang pameran dengan Tema Pixel Game.

Dosen ISI Surakarta, Basnendar Herry Prilosaodoso SSn, MDs, Minggu (22/1), menyatakan, gelar pameran tersebut menjadi bagian tugas mata kuliah Mahasiswa Angkatan 2022 Desain Komunikasi Visual (DKV) ISI Surakarta.

Pameran karya dua dimensi di semester dasar tersebut, dihasilkan dari beberapa tugas mata kuliah seperti Menggambar Etnis, Nirmana Matra Visual dan Fotografi. Ini memenuhi lokasi gedung yang berada di tengah kampus Mojosongo yang asri.

Kata Basnendar, beragam hasil seni kreativitas mahasiswa itu dipamerkan di Gedung Sungging Prabangkara, Fakultas Seni Rupa Desain (FSRD) ISI Surakarta yang berada di Kampus Mojosongo. ”Ini menjadi ajang unjuk karya dari tugas mata kuliah di Smester dua,” jelasnya.

Pameran yang dikemas dalam event bertajuk Chekpoint ini, berlangsung dari Tanggal 19 sampai dengan 21 Januari 2023. Diikuti oleh 73 mahasiswa dari Prodi DKV-FSRD ISI Surakarta, khususnya Angkatan 2022.

Selain memajang karya, juga diadakan sesi pendukung acara berupa talkshow kreatif. Pematerinya dari internal mahasiswa, yakni oleh Hanif Almadani Utomo. Mahasiswa Angkatan 2020 ini, mengupas seputar Motion Grafis.

Karya Unggulan

Kemudian materi dengan tema Digital Painting, disajikan oleh Ilham Bahtiar (Mahasiswa Angkatan 2021). Bersamaan kegiatan ini, juga ditampilkan hiburan berupa penampilan grup musik dan performing art lainnya.

Upacara pembukaan pameran, dihadiri Wakil Dekan Bidang I FSRD ISI Surakarta, Sri Wastiwi Setiawati SSn, MSn, Wakil Dekan Bidang II Amir Gozali SSn, MSn, dan dosen internal DKV bersama para mahasiswa dan tamu undangan lainnya.

Menurut Kaprodi DKV, Asmoro Nurhadi Panindias MSn, pameran ini bertujuan untuk menampilkan hasil karya tugas mahasiswa selama menempuh perkuliahan. Juga untuk belajar kerjasama dalam manajemen pengelolaan sebuah kegiatan berupa pameran. ”Selain itu, juga untuk melatih kebersamaan antar-mahasiswa,” tandasnya.

Saat membuka event ini, Wakil Dekan Bidang II Amir Gozali SSn, MSn, mengatakan, pameran di tingkat angkatan dasar ini, sebagai media pertanggungjawaban atas karya yang sudah dibuat. Yakni untuk diapresiasi, baik antarmahasiswa maupun kepada masyarakat luas. Harapan ke depannya, dapat memacu lahirnya karya unggulan yang dihasilkan. Juga sebagai ajang pelatihan manajemen waktu, SDM, dan pengelolaan anggaran bagi mahasiswa.

Ketua Panitia Pameran, Luhung Maulana Srinartanaya, menyebutkan, melalui tema Pixel Game dapat menjadi sarana untuk membangun rasa kekeluargaan, kebersamaan dan kerjasama yang lebih tinggi. Juga untuk menambah pengalaman dan wawasan sebagai tambahan bekal.

Bambang Pur