blank
Korban bencana alam menerima santunan dari Pemkab Kebumen dan Kementerian Sosial. baru-baru ini.(Foto:SB/Dinas Kominfo Kebumen)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Pemkab Kebumen tahun ini memberikan santuan kepada 11 orang ahli waris korban bencana alam di Kebumen.

Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengungkapkan, bantuan bersumber dati APBD dan Kementerian Sosial RI. Dia jelaskan, tahun ini ada 11 ahli waris korban bencana alam yang diusulkan Pemkab untuk mendapat santunan. Masing-masing dari mereka mendapat santunan Rp15 juta, dan sudah diserahkan semua.

“Alhamdulillah dari 11 yang kita ajukan semua diakomodir, ahli waris korban bencana longsor dam banjir di Kebumen pada tahun ini mendapat santunan dari Kemensos sebesar Rp 15 juta, ini patut kita syukuri, untuk membantu meringankan beban mereka,”ujar Arif Sugiyanto di Pendopo Kabumian, Kamis (29/12).

Menurut Bupati, semua bantuan tersebut telah diserahkan ke para ahli waris melalui rekening masing-masing. Ini untuk memastikan tidak ada pemotongan atau penyelewengan bantuan.”Sudah diserahkan langsung ke penerima. Jadi tidak ada lagi namanya potongan-potongan,”ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kebumen Eko Widianto menambahkan, bantuan terakhir yang diberikan kepada ahli waris korban bencana alam di Kebumen ada empat orang.

“Terakhir ada empat orang yang kita berikan santunan pada bulan Desember ini. Mereka ada keluarga korban dari Wadasmalang yang meninggal kemarin karena longsor, kemudian di Petanahan satu, dan dua di Argopeni, Ayah,”ucapnya.

Kepada empat orang ahli waris yang dibantu di data terakhir ini, Pemkab Kebumen juga turut memberikan santunan tambahan masing-masing Rp 2,5 juta yang dianggarkan dari APBD. “Jadi total santunan yang kita berikan Rp10 juta untuk empat orang,” ucapnya.

Eko Prayitno selaku Sub Koordinator Perlindungan Sosial Kabupaten Kebumen menyatakan, sebelumnya bantuan dari Pemkab Kebumen fokus pada penanganan renovasi rumah terdampak bencana, dan bantuan untuk korban rumah kebakaran.

“Untuk bantuan korban bencana total tahun ini kita berikan untuk 14 orang jumlah anggaran sebesar Rp 167.500.000. Adapun untuk bantuan korban rumah kebakaran ada 16 orang, jumlah anggaran sebesar Rp 152.500.000,” ucap Eko Prayitno.

Komper Wardopo