SOLO (SUARABARU.ID)– Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengikuti Central Java Fish Market Fun Run 5K, di Solo, Sabtu (24/12/2022). Kegiatan yang digelar Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jateng itu, sekaligus kampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Jateng.
Ganjar lari bersama ratusan pelari, dengan start dan finish di Taman Sunan Jogo Kali, Kota Solo. Jarak lima kilometer ditempuh dengan waktu kurang lebih 25 menit.
Usai lari, Gubernur Jateng dua periode itu, mendatangi stan pameran yang ada di lokasi Taman Sunan Jogo Kali. Dia kemudian mengajak dialog dengan pelaku UMKM, soal produk dan penjualannya.
BACA JUGA: Pawai Parpol Wonogiri Menyertakan Maskot Sura-Sulu dan Bakul Putu
Fun Run 5K kali ini, merupakan rangkaian Central Java Fish Market 2022. Diramaikan juga dengan UMKM Expo, Lomba Masak Ikan Milenial, Lomba Mewarnai dan Demo Masak bersama chef Ica.
”Hari ini kita merayakan Gemarikan, dengan menggerakkan masyarakat untuk cinta ikan. Sehingga mereka lebih banyak makan ikan,” ujar Ganjar.
Dia juga mengapresiasi kegiatan ini, karena dibalut dengan acara-acara yang kreatif dan inovatif.
BACA JUGA: Mengenal FEDS Alat Deteksi Dini Banjir Jakarta Karya Doktor Teknik Unissula
”Tadi juga banyak sekali lomba yang dibuat, agar masyarakat tidak hanya gemar makan ikan, tapi juga berolahraga. Tadi pagi kita lari lima kilometer, setelah itu kita berikan hadiah-hadiah kepada anak-anak yang kemarin ikut lomba. Mereka sangat kreatif,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menyerahkan bantuan kapal, untuk wisata di sekitar Sungai Bengawan Solo. Selain itu juga, menyalurkan bantuan dan asuransi kepada nelayan.
”Hari ini kita serahkan bantuan kapal untuk ke wisata yang ada di sekitar Sungai Bengawan Solo. Mudah-mudahan bisa membantu,” paparnya.
BACA JUGA: Perluas Kerjasama Internasional Kedokteran Unissula Kirim Mahasiswa Ke USIM
Kapal bantuan itu pun dijajal langsung Ganjar, sekaligus menebar sebanyak 25 ribu bibit ikan patin.
”Ikan patin kita tebar di Sungai Bengawan Sol. Mudah-mudahan ikannya nanti bisa beranak pinak dan sampai ke Jawa Timur. Dan mudah-mudahan makin banyak kita suka makan ikan,” tandasnya.
Menurut data, konsumsi ikan per orang di Jateng, baru mencapai 37,22 kilogram per kapita. Artinya, setiap orang dalam setahun hanya mengonsumsi sekitar 37,22 kilogram ikan.
Melihat kondisi itu, Pemprov Jateng terus mendorong untuk mengejar tingkat konsumsi ikan Nasional, yang mencapai 55,16 kg per kapita. Apalagi, potensi produksi ikan di Jateng melebihi kebutuhan masyarakat.
Riyan
