KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto telah berkirim surat kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR) Republik Indonesia meminta bantuan perbaikan ruas jalan di sejumlah titik di Kebumen.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Kebumen Joni Hermawan mengungkapkan, ada 13 ruas jalan yang diusulkan kepada Kementerian PUPR untuk diperbaiki. Mengingat anggaran Pemerintah Kabupaten Kebumen sangat terbatas.
“Ini adalah salah satu upaya kita untuk bagaimana jalan-jalan yang kondisinya rusak saat ini bisa diperbaiki. Jadi kami sudah berkirim surat ke Kementerian PUPR agar ada bantuan perbaikan jalan di Kebumen,”ujar Joni, Rabu (30/11).
Menurut Joni, surat permohonan bantuan perbaikan jalan sudah dikirim sejak 28 September 2022 dengan No. Surat: 160/1609. Dari 13 ruas jalan yang diusulkan itu, satu di antaranya telah diakomodir. Yakni ruas jalan Purwodeso Petanahan dengan anggaran yang diusulkan Rp11 Miliar.
“Alhamdulillah anggaran yang diberikan Pemerintah Pusat justru malah bertambah menjadi sebesar Rp 18 Miliar dari usulan semula Rp11 Miliar,”terang dia.
Kepala DPUPR menjelaskan, anggaran tersebut sudah langsung dialaokasikan untuk pengerjaan jalan Purwodeso-Petanahan. Hingga kini masih dalam tahap pengerjaan. Joni berharap Pemerintah Pusat bisa mengakomodir lagi usulan perbaikan jalan yang diajukan oleh pemerintah daerah.
Adapun 13 ruas jalan yang diusulkan yakni:
1. Jalan Selokerto-Buayan, Rp10,5 M
2. Gombong-Kuwarasan, Rp10,8 M
3. Wero-Semondo, Rp3,5 M
4. Purwodeso-Petanahan, Rp11,5 M
5. Karanganyar-Kemujan, Rp3,5 M
6. Dorowati-Podourip, 4,2 M
7. Sruweng-Kritig, Rp3,8 M
8. Wonosari-Kembaran, Rp7,7 M
9. Gumenter-Kabuaran, Rp 6,8 M
10. Kabekelan-Lembupurwo, Rp9,4 M
11. Gentan-Miritpetikusan, Rp8,4 M
12. Karangbolong-Ayah, Rp 52,5 M
13. Pembangunan Jalan Wisata Pandan Kuning sampai Pantai Suwuk, Rp33,55 M.
“Jadi total anggaran perbaikan jalan yang kita usulkan kepada Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PUPR sebesar Rp 171,3 M. Jadi Pak Bupati sudah mengusulkan itu, dan Alhamdulillah beberapa sudah ada yang diakomodir,”imbuh Joni.
Komper Wardopo
