blank
Israel Adesanya/dok

(SUARABARU.ID) – Israel Adesanya merasakan kekalahan pertamanya pada kelas menengah Ultimate Fighting Championship (UFC).

Tragisnya, hasil negatif itu membuatnya kehilangan sabuk juara divisi menengah UFC.

The Last Stylebender, julukan Adesanya, dinyatakan kalah TKO ronde kelima dari Alex Pereira, 13 November lalu.

Pereira adalah lawan yang mengalahkannya dua kali semasa berkompetisi di Kickboxing Glory.

Petarung asal Nigeria itu menilai wait Marc Goddard tidak cakap dalam memimpin laga.

Menurut Israel, sang pengadil menghentikan duel terlalu cepat.

Pria 33 tahun ini menegaskan hasil pertarungannya akan berbeda jika dipimpin oleh wasit kontroversial, Steve Mazzagatti.

‘’Saya masih sadar ketika wasit menghentikan laga. Bawa kembali Steve Mazzagatti, saya akan baik-baik saja,’’ ungkap Adesanya seperti dilansir dari MMA Junkie.

Hingga ronde keempat, The Last Stylebender memang unggul dalam pengumpulan angka.

Tiga juri memberikan skor 39-37, semua untuk keunggulan sang juara bertahan.

Menjawab keluhan Adesanya, Goddard mengaku hanya melaksanakan tugasnya untuk melindungi petarung.

‘’Tugas saya adalah untuk melindungi. Terima kasih Israel, selamat untuk Alex,’’ tutur Goddard.

Dengan hasil ini rekor Adesanya menjadi 23 kali menang dan dua kali kalah.

Satu kekalahan lain Israel terjadi pada kelas berat ringan UFC.

Sementara catatan Si Tangan Batu, julukan Pereira, adalah tujuh kali menang dan sekali kalah.

mm