SEMARANG (SUARABARU.ID)- SMA Negeri 2 Pati, ada di peringkat pertama Festival Musikalisasi Puisi Tingkat SMA/SMK/MA Provinsi Jawa Tengah 2022, yang digelar Balai Bahasa Provinsi Jateng, di Hotel Giriya Persada, Kabupaten Semarang, akhir pekan lalu.
Pada babak penyisihan yang digelar secara daring itu, diikuti 33 sekolah tingkat SMA/SMK/MA yang ada di Jateng. Dalam babak penyisihan itu, juri memilih enam sekolah yang berhak masuk dalam babak final, yakni SMA Negeri 4 Surakarta, SMA Negeri 1 Kota Mungkid, SMK Negeri 1 Cilacap, MA Negeri 2 Wonosobo, SMA Negeri 1 Grabag, dan SMA Negeri 2 Pati.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Jateng, Dr Ganjar Harimansyah, dalam keterangannya di Semarang, Senin (19/9/2022) mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk mewadahi kreativitas pelajar dalam memusikalisasikan puisi.
BACA JUGA: Telan Anggaran Rp 2,4 M, Median Jalan Loekmono Hadi-Ramelan Bakal Dibongkar
”Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan seniman, sastrawan, atau musikus baru yang kreatif. Semua peserta yang mengikuti festival ini, sejatinya sudah menjadi juara. Mereka telah menampilkan yang terbaik,” kata Ganjar.
Dijelaskan dia, peserta yang masuk babak final, merupakan enam peserta terbaik, di antara 33 sekolah yang mengirimkan timnya. Para finalis tampil secara langsung, untuk memusikalisasikan satu puisi wajib, dan satu puisi pilihan.
”Juri memilih enam penampil terbaik di babak final, setelah dinilai berdasarkan kategori yang telah ditentukan. Kami ucapkan selamat dan sukses kepada enam sekolah terbaik ini,” ungkap Ganjar.
BACA JUGA: PWI Jateng Serahkan Anugerah Pariwisata pada 20 Tokoh dan Destinasi Wisata Terbaik
Sementara itu, Dian Pranawengtyas sebagai ketua panitia kegiatan menambahkan, juri dalam kegiatan ini meliputi sastrawan, akademisi, dan praktisi musik. Mereka adalah Max Baihaqi dari Surakarta, Joshua Igho (Magelang), dan Darno (ISI Surakarta). ”Dua penampil terbaik akan mewakili Jateng dalam Festival Musikalisasi Puisi Tingkat Nasional, pada Oktober 2022 mendatang,” imbuh Dian.
Dia berharap, kedua penampil terbaik itu dapat meraih penghargaan bergengsi di tingkat Nasional. Jateng sendiri telah beberapa kali menjadi penampil terbaik di tingkat Nasional. ”Pada tahun 2018, Jateng bahkan menjadi penampil terbaik pertama di tingkat Nasional,” ungkapnya.
Dian juga menampilkan, penampil terbaik berhak mendapatkan sertifikat, trofi, dan uang pembinaan. Penampil terbaik I berhak mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 6.000.000, penampil terbaik II mendapatkan Rp 5.000.000, penampil terbaik III mendapatkan Rp 4.000.000, penampil harapan I mendapatkan Rp 3.000.000, penampil harapan II mendapatkan Rp 2.500.000, dan penampil harapan III mendapatkan Rp 2.000.000.
Hasil Lomba:
Penampil Terbaik I: SMA Negeri 2 Pati
Penampil Terbaik II: SMA Negeri 4 Surakarta
Penampil Terbaik III: SMK Negeri 1 Cilacap
Penampil Harapan I: SMA Negeri 1 Kota Mungkid
Penampil Harapan II: SMA Negeri 1 Grabag
Penampil Harapan III: MA Negeri 2 Wonosobo
Riyan