Menurutnya, masyarakat Borobudur juga menaruh kepercayaan penuh bagi aparat TNI dan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama pertemuan tingkat internasional tersebut.
Pada kesempatan itu, untuk menyukseskan pertemuan menteri- menteri negara maju, masyarakat Borobudur juga mengeluarkan pernyataan sikapnya.
“Salah satu dari pernyataan sikap kami, yakni tetap setia pada Pancasila dan UUD 1945. Selain itu, kami juga bertekad untuk menjaga kondusivitas wilayah kancah internasional,” kata Abbet yang juga pengelola Kampung Dolanan Nusantara.
Promosi Wisata
Camat Borobudur, Subiyanto mengapresiasi kegiatan Selamatan Rakyat dan doa bersama untuk kelancaran pelaksanaan pertemuan yang diikuti 19 Menteri Kebudayaan dari negara-negara maju.
“Dengan doa bersama, apa yang menjadi harapan bangsa Indonesia ini dapat berjalan lancar, sukses dan berkah bagi semua,” katanya.
Subiyanto menambahkan, dengan adanya pertemuan internasional yang diselenggarakan di kawasan Candi Borobudur tersebut juga sebagai ajang promosi wisata.