blank
Prosesi wisuda ke-43 Unsiq Jateng di Wonosobo gelombang ke-19 di Gedung Poedjihardjo Kampus II Unsiq. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Rektor Universitas Sains Al-Quran (Unsiq) Jawa Tengah di Wonosobo Dr H Z Sukawi, MA mengatakan dunia kini sedang mengahadapi hybrid disruption (perubahan cepat). Era tersebut ditandai dengan global warming, revolusi industri 4.0 dan transformasi digital.

“Di luar itu, saat ini dunia juga tengah dihadapkan pada situasi pasca pandemi global Covid-19 dan endemi keagamaan. Dengan perubahan yang sangat cepat tersebut maka diperlukan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berkarakter,” tegasnya.

Dia mengungkapkan hal itu, di sela-sela mengikuti “Rapat Pleno Terbuka Wisuda ke-43 Unsiq Jateng di Wonosobo” gelombang ke-2 di Gedung Poedjihardjo Kampus II Unsiq di Munggang Mojotengah Wonosobo, Rabu (31/8/2022).

Wisuda ke-2 hari ini diikuti 448 lulusan dari Fakultas Pasca Sarjana (FPS), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS), Fakultas Tehnik dan Ilmu Komputer (Fastikom) dan Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes).

Sedang sejumlah 560 alumni dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), Fakultas Syariah dan Hukum (FSH), Fakultas Komunikasi dan Sosial Politik (FKSP), telah diwisuda pada gelombang I, Selasa (30/8/2022), kemarin.

Hadir dalam wisuda gelombang ke-2, Asisten Sekda Wonosobo Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat A Didiek Wibawanto, KetumYPIIQ Heru Irianto dan Ketua Dewan Pengawas YPIIQ KH Muh Adib. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga S Uno dan Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jateng Bimo Widyo Handoko hadir secara virtual.

Kuliah Ngaji

blank
Kemenparekraf Sandiaga S Uno saat memberikan sambutan secara virtual dihadapkan wisudawan ke-43 Unsiq Jateng di Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

Menurut Sukawi, SDM yang unggul dan berkarakter tentu akan mampu membangun harmonisasi, sinergitas dan mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan tehnologi informasi dengan kearifan lokal. Memadukan industrialisasi dengan ekologi, tehnologi dengan spiritual dan politik demokrasi dengan etika-moral.

“Generasi unggul juga merupakan manusia pembelajar tanpa batas yang selalu meningkatkan kapasitas keilmuan, keahlian, ketrampilan, penguasaan tehnologi dan digitalisasi dengan 4 pilar literasi digital. Yakni digital skill, digital etik, digital safety, digital culture. Juga punya managerial skill, spirituality dan morality,” ucapnya.

Mereka, lanjut dia, juga selalu responsif, adaptif dan antisipatif terhadap berbagai perubahan dengan berbagai tantangan dan peluang. Melakukan pengembangan dan penerapan melalui kemampuan komunikasi, berfikir kritis, berkolaborasi, kreatif dan kontributif.

Sementara itu, Ketua Umum YPIIQ Heru Irianto menyebut Unsiq telah mendapat kepercayaan masyarakat yang cukup baik. Buktinya di tahun 2022 ini, terdapat 2.277 mahasiswa baru yang siap kuliah di kampus yang punya jargon “Transformatif, Humanis dan Qurani” ini.

“Kepercayaan dari masyarakat tersebut tentu harus terus dijaga dan dipertahankan. Caranya dengan memberikan pelayanan terbaik dalam proses belajar mengajar di kampus. Apalagi, di kampus Unsiq mahasiswa tidak sekadar kuliah tapi juga mengaji. Ini nilai plus yang tidak dimiliki perguruan tinggi lain,” tuturnya.

Adapun sambutan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga S Uno dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jawa Tengah, Bimo Widyo Handoko disampaikan secara virtual di hadapan para wisudawan dan wisudawati.

Muharno Zarka