blank
Para guru dan Kepala SMK Negeri 1 Wonogiri Gunarsi (ketiga dari kiri), foto bersama dengan karya masing-masing, dalam Gayeng Bareng Guru Lomba Tumpeng.(Dok.SMK Negeri 1 Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Banyak ragam acara digelar dalam memeriahkan peringatan HUT Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2022. Di SMK Negeri 1 (Skansa) Wonogiri misalnya, Selasa (16/8), digelar lomba Gayeng Bareng (suka ria bersama) Guru Membuat Tumpeng.

Kepala SMK Negeri 1 Wonogiri, Gunarsi SPd, MPd, menyatakan, lomba tumpeng diikuti oleh 20 kelompok guru bersama karyawan sekolah. ”Sehingga tersaji sebanyak 20 tumpeng kenduri,” jelasnya.

Sekolah yang memiliki program studi Jasa Boga ini, memberikan batasan untuk setiap tumpeng dibuat dengan bahan maksimal Rp 500 ribu. Bentuk variasi sajiannya bebas, terserah kreasi masing-masing. Besarnya tumpeng, ditentukan minimal dapat disajikan untuk 10 porsi menu makan petang.

Sesuai tema Gayeng Bareng Membuat Tumpeng, lomba ini menitikberatkan pada suasana kebersamaan yang guyub rukun, dalam nuansa kekeluargaan untuk memeriahkan peringatan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI.

Dimakan Bersama
Bahan-bahannya diracik dan dimasak sendiri. Kemudian disajikan dengan menyertakan aneka lauk pauk sebagai kelengkapan asesories hiasan, sesuai kreasi masing-masing, sebagai kiat memperindah hasil akhir penyajian.

blank
Salah satu karya tumpeng yang dibuat dalam kreasi bersusun, dan di puncaknya ditancapkan bendera Merah Mutih ukuran mini.(Dok.SMK Negeri 1 Wonogiri)

Tim juri menilai dari aspek rasa, kekompakan masing-masing kelompok, dan keindahan dalam penyajian akhir. Tumpeng-tumpeng tersebut kemudian dimakan bersama dalam suasana riang ria.

Termasuk ikut makan, para murid yang dipersiapkan menjadi peleton peserta upacara puncak peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Tingkat Kabupaten, Rabu besok (17/8), di Stadion Pringgondani Wonokarto, Wonogiri.

Sehari sebelumnya, para guru dan karyawan serta murid, mengikuti lomba menyanyikan Mars Sekolah secara beregu. SMK Negeri 1 Wonogiri, memiliki Lagu Mars karya dari Guru Mutami SPd. Untuk regu murid, maju atas nama kelasnya masing-masing. Kemudian guru dan karyawan, membentuk kelompok minimal 10 orang.

Bambang Pur