(SUARABARU.ID) – Ketika Charles Leclerc membuat kesalahan, Max Verstappen sekali lagi keluar sebagai pemenang.
Pembalap tim Red Bull Racing itu menyatakan beruntung bisa memenangi balapan Formula 1 (F1) 2022 Grand Prix (GP) Prancis di Sirkuit Paul Ricard, 24 Juli lalu.
Super Max kini mengoleksi 233 poin, unggul 63 poin atas peringkat kedua Charles Leclerc (Scuderia Ferrari).
Kemenangan di Paul Ricard membuat driver berkebangsaan Belanda ini semakin percaya diri untuk mempertahankan gelarnya.
Kendati berada di atas angin, Verstappen tak mau terlena karena F1 musim ini masih panjang.
Tersisa 10 balapan lagi sehingga peluang Leclerc belum tertutup.
‘’Kami butuh lebih banyak hasil bagus, lap tunggal yang lebih baik,’’ tutur Super Max seperti dilansir dari Planet F1.
Bagi pemilik titel juara dunia F1 2021 itu, penampilan mobil Red Bull RB18 masih banyak kekurangan.
Banyak trek yang mungkin akan memberikan kesulitan buat Red Bull dan lebih menguntungkan Ferrari.
‘’Balapan selanjutnya di Budapest bakal jadi sandungan bagi kami. Di Budapest, Ferrari akan sangat cepat,’’ ungkap putra Jos Verstappen ini.
Super Max hanya fokus mengoleksi poin sebanyak mungkin di setiap balapan.
Pada GP Prancis, sebenarnya Red Bull sudah kewalahan mengejar ketertinggalan dari Ferrari.
Jika bukan karena penalti Carlos Sainz Jr dan kesalahan fatal Leclerc, Verstappen mungkin hanya bisa finis ketiga di belakang duo Ferrari itu.
‘’Kami harus menemukan rahasia tentang lap tunggal. Kami akan bekerja soal itu. Sangat penting untuk tetap mencetak poin, meski pada hari yang buruk sekalipun,’’ paparnya.
Verstappen bakal kembali menghadapi kecepatan Ferrari pada GP Hongaria, Minggu (31/7/2022).
mm