(SUARABARU.ID) – Nasib kurang baik dialami petinju asal Filipina, Mark Magsayo, yang gagal mempertahankan sabuk juara kelas bulu WBC.
Magsayo kalah angka tipis dari Rey Vargas (Meksiko).
Dalam pertarungan selama 12 ronde di Alamadone, San Antonio, Texas, Amerika Serikat (AS), 10 Juli lalu, Vargas unggul 115-112, 114-113, 115-112.
Ambisi Magsayo tak mampu memenuhi ambisinya karena Vargas memberikan perlawanan sengit.
Kedua petinju saling mendaratkan pukulan hingga ronde terakhir.
Dengan hasil ini rekor Mark menjadi 24 kali menang (16 KO) dan sekali kalah.
Sebaliknya, Rey (31) memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi 36 kali menang (22 KO).
Vargas pada 2017 hingga Agustus 2020 pernah menyandang titel kelas bantam super WBC.
Bagi Magsayo, kekalahan ini menunda impiannya untuk menjadi petinju tangguh seperti rekan senegaranya yang sudah pensiun, Manny Pacquiao.
Sementara Vargas kian moncer dengan gaya ortodoksnya yang pantang menyerah.
Dia memulai kariernya di ring profesional pada 10 April 2010.
Rey meraih juara kelas bantam super WBC dengan menang angka mutlak atas Gavin McDonnell pada 25 Februari 2017.
Setelah lima kali mempertahankan gelar, Vargas naik ke divisi bulu.
mm
