blank
Para perawat dan pasien bergegas mengamankan diri berlindung di kolong tempat tidur. Ini dilakukan saat berlangsung gladi penanggulangan bencana gempa bumi di Puskesmas Girimarto, Wonogiri.(Dok.BPBD Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Saat getaran gempa bumi makin meningkat, para perawat dan karyawan Puskesmas Girimarto, Kabupaten Wonogiri, bergegas untuk berlindung di bawah meja kerja. Pasien pun ikut ke mengamankan diri ke kolong tempat tidur.

Suasana ini berlangsung tatkala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Jumat (17/6), menggelar gladi simulasi penanganan bencana di Puskesmas Kecamatan Girimarto, Wonogiri.

Pemilihan di bawah meja dan kolong tempat tidur untuk alternatif darurat berlindung, menjadi pilihan yang relatif relatif aman. Khususnya, ketika sampai terjadi kejadian fatal seperti runtuhnya gedung.

Kepala BPBD Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto, semalam, menyatakan, simulasi ini melibatkan langsung para karyawan-karyawati Puskesmas, pasien rawat inap dan warga masyarakat sebagai pengunjung layanan kesehatan.

Materi kegiatan yang diberikan, terdiri atas praktik latihan gladi lapang evakuasi mandiri bencana alam gempa bumi, teknik evakuasi mandiri, perencanaan kebutuhan serta pemasangan rambu evakuasi.

Menurut Bambang Haryanto, tujuan kegiatan ini untuk mewujudkan kemandirian serta melatih kesiapsiagaan, sebagai upaya Pengurangan Resiko Bencana (PRB).

Tampil menjadi pendamping fasilitator, personel dari BPBD terdiri atas Aisyah Ekasari, Heri Wibowo dan Wiyanto.

Bambang Pur