blank
Devin Haney/dok

SUARABARU.ID) – Devin Haney memenuhi ambisinya untuk menjadi juara dunia tinju kelas ringan sejati.

Haney (23) kini menguasai semua sabuk divisi ringan, yakni versi WBC, WBA (Super), IBF, dan WBO.

Devin, yang sebelumnya hanya memegang gelar WBC, menambah tiga sabuk itu selepas menang angka mutlak atas George Kambosos Jr di Stadion Marvel Melbourne, Australia, 5 Juni lalu.

Sejak era empat sabuk juara dimulai, tercatat hanya ada tujuh petinju yang bisa menjadi juara dunia tak terbantahkan.

Melalui penampilan yang dominan, Haney dinyatakan menang dengan skor 116-112, 116-112, 118-110.

Menyatukan tiga sabuk itu dengan titel WBC yang sudah dipegangnya membuat Haney berhasil mengukir sejarah menjadi raja tinju sejati di kelas ringan.

Devin mengaku semakin nyaman berada di divisinya setelah menaklukkan George.

Seperti dikutip Boxing Scene, dia belum memikirkan laga selanjutnya.

Yang jelas, The Dream, julukan Haney, ingin menikmati kemenangannya dulu.

Petinju kelahiran San Francisco, Kalifornia ini belum terkalahkan dalam 28 naik ring (15 KO).

Sebelum hijrah ke tinju profesional, Devin malang melintang di ring amatir.

Dia pernah merajai kelas ringan pada level yunior, dan total memenangi tujuh titel nasional.

Haney masuk pro pada 2015 dalam usia 17 tahun.

Dia merebut sabuk juara kelas ringan WBC padaOktober 2019.

mm