blank
ISI Surakarta menggelar workshop untuk mencetak wirasusahawan muda. Kegiatan ini digelar di Gedung Serbaguna Sungging Prabangkara, FSRD Kampus 2 di Jalan Ringroad Mojosongo, Solo.(Dok.ISI Surakarta)

SOLO (SUARABARU) – Dalam kiat mencetak wirausahawan muda, Unit Pelaksana Kegiatan Kewirausahaan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta ”Nata Wira,” menggelar Workshop Penyusunan Proposal Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2022.

Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Serbaguna Sungging Prabangkara, Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ISI Surakarta Kampus 2, di Jalan Ringroad Mojosongo, Solo.

Semalam, Dosen ISI Surakarta Basnendar Herry Prilosadoso SSn, MDs, mengatakan, program ini untuk mendukung pengembangan mahasiswa yang telah memiliki usaha, melalui bantuan dana pengembangan dan pembinaan. Yakni dengan melakukan pendampingan serta pelatihan (coaching) usaha, kepada mahasiswa peserta P2MW.

Dalam workshop tersebut menghadirkan nara sumber Dosen Universitas Airlangga, Dr Tri Siwi Agustina SE, MSi. Untuk memberikan materi P2MW sebagaiana yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Tahun 2022. Yakni program yang memiliki peran penting dalam upaya peningkatan rasio kewirausahaan di Indonesia.

Program ini mendukung ketercapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi (PT), untuk membantu peningkatan kapasitasnya dalam pembinaan kewirausahaan. Yang itu diawali dengan pengembangan karakter dan kompetensi kewirausahaan mahasiswa.

P2MW akan menyeleksi proposal-proposal dari tiap-tiap PT di bawah Kemendikbudristek, dimana setiap PT berkesempatan mengirimkan 6 tim pengusul proposal dari 5 kategori usaha. Terdiri atas usaha di bidang makanan dan minuman, produksi atau budidaya, industri kreatif, seni, budaya dan pariwisata, bidang jasa dan perdagangan, serta teknologi terapan.

Terkait itu, tujuan digelarnya workshop, untuk media pembinaan kewirausahaan mahasiswa yang berprinsip pada penyusunan proposal wirausaha, sesuai dengan ketentuan penyelenggara program.

Berjiwa Muda
 
Workshop diawali dengan presentasi singkat seluruh kelompok pengusul proposal usaha, yang dilanjutkan dengan penyampaian saran-saran untuk tiap-tiap kelompok dan materi workshop dari pemateri.

Acara ini, dimoderatori oleh Anisa P Cahyani SPd, MPd, berjalan interaktif dan segar dengan pembawaan pemateri yang humoris dan berjiwa muda.

Peserta workshop adalah para mahasiswa ISI Surakarta, baik dari Fakultas Seni Pertunjukan maupun FSRD yang terdiri atas tim pengusul proposal, perwakilan BEM dan himpunan mahasiswa Prodi. Beragam bisnis mahasiswa yang diusulkan dalam program ini, rata-rata sudah berjalan selama minimal 6 bulan.

Pemateri Tri Siwi Agustina, berpesan, buatlah proposal yang kreatif, inovatif, relevan, dan konsisten. ”Cermat dalam penulisan adalah kuncinya,” ujarnya.

Dekan FSRD ISI Surakarta, Dr Ana Rosmiati SPd, MHum, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi, semangat dan harapan terkait kewirausahaan di kalangan mahasiswa. Agar mahasiswa mampu menumbuhkan jiwa wirausaha dan kemauan berkembang, dengan menghasilkan produk-produk yang inspiratif, kreatif dan inovatif.

Anggota tim pengusul proposal CNDance Art Management, Devanka Diaz Ayu Pitaloka, menjelaskan, materi dan ajang workshop ini sangat bermanfaat dalam penyusunan proposal usaha kelompoknya. Beberapa hal yang mereka tanyakan mengenai anggaran dana, strategi pemasaran, dan jalannya bisnis, dijawab dengan jelas oleh pemateri.

Wakil Ketua Panitia, Ipung Kurniawan Yunianto SSn, MSn, menyatakan, kegiatan P2MW memicu semangat entrepreneurship mahasiswa yang secara unik, kreatif dan inovatif, dalam bersaing mengembangkan usahanya.

Bambang Pur