Dipersiapkan Jauh-jauh
Ketua Harian, Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Blora, M. Isnaeni, SH., MH. mengatakan bahwa persiapan kenaikan tingkatan sabuk yang diikuti oleh 11 pejudo ini sebenarnya telah dipersiapkan jauh-jauh hari.
“Mereka yang mengikuti kenaikan tingkatan sabuk ini syarat utamanya adalah latihan rutin sebelumnya, dan diwajibkan mematuhi protokol kesehatan,” jelas Ketua Harian Isnaeni, Sabtu (28/5/2022)
Isnaeni menegaskan bahwa prestasi PJSI Blora akan terukur pada kejuaraan – kejuaraan kedepan terutama pada Porprov Jawa Tengah.
“Altet yang berhasil pada Porprov akan mendapatkan tali asih dari pemkab Blora,” tandas Ketua Harian, PJSI Blora
Sementara itu, Penasehat PJSI Blora, yang juga pelatih Soeripto menegaskan saat pelaksanaan kenaikan tingkatan sabuk peserta diwajibkan menghapal dan mempraktikkan tekniknya, dan mengikuti ujian tertulis terkait sejarah perkembangan judo.
“Dari puluhan peserta yang mengikuti pelaksanaan kenaikan tingkatan sabuk tersebut, alhamdulillah mereka semuanya dinyatakan lulus dan layak untuk naik ke tingkatan berikutnya,” kata Soeripto.
“Semoga pada kejuaraan berikutnya bisa mendapatkan kejuaraan yang lebih baik, kedepan pada Porprov Jawa Tengah, di Blora mendatang,” harap Pelatih PJSI Blora.
Untuk diketahui, kenaikan tingkat atlet judo Blora meliputi belia delapan pejudo dan yunior tiga pejudo.
Untuk penerimaan piagam solo open 2022 memperoleh emas 4 perak 4 perunggu 5, sebanyak 13 pejudo yakni. Rinciannya: Senior emas 1 pejudo, Senior perak 2 pejudo, Senior perunggu 3 pejudo.
Kemudian Yunios emas 1 pejudo, Yunior perak 1 pejudo, Kadek emas 1 pejudo, Kadek perak 1 pejudo.
Belia emas 1 pejudo, Belia perunggu 2 pejudo. Sedangkan kejuaraan Kasad Cup kategori Kadek raih emas 1 pejudo.
Kudnadi Saputro