JEPARA (SUARABARU.ID) – Edy Supriyanta, yang merupakan putra daerah kelahiran kelurahan Panggang, Jepara, 4 Mei 1965 akan memimpin Jepara periode 2022 hingga ditetapkannya Bupati Jepara definitif hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Upacara pengambilan sumpah jabatan pelantikan penjabat Bupati Jepara dilaksanakan langsung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Minggu (22/5/2022) malam, di Gedung Gradhika Bakti Praja Semarang. Hadir jajaran Forkopinda dan para pejabat terkait. Sementara Dian Kristiandi dan istri tidak nampak hadir.
Selain Edy Supriyanta, juga diambil sumpah yaitu Sinoeng Nugroho Rahmadi (Penjabat Walikota Salatiga), Leny Dwi Rejeki (Penjabat Kabupaten Batang), dan Tri Harso Widirahmanto (Penjabat Banjarnegara).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, penjabat yang baru diminta segera menyesuaikan diri dan melaksanakan tugas. Dalam waktu tiga bulan, pekerjaan mereka akan dievaluasi.
Secara khusus, kepada Pj. Bupati Jepara, Ganjar menitipkan sejumlah pesan. Antara lain, penanganan stunting, juga kasus nikah muda yang cukup tinggi di Jepara. Selain itu, tetap melakukan upaya pencegahan korupsi. “Untuk Jepara saya titip penanganan stunting. Nikah muda juga cukup tinggi angka di sana. Ini harus mendapatkan penanganan serius,” kata dia.
Menurut Ganjar, pasca pandemi ada banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Kemiskinan terjadi di mana – mana. Serta mengalami situasi ketidakpuasan. Untuk itulah, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) harus didorong dan dijadikan sebagai mitra kerja.
Sementara untuk angka dan penanganan kemiskinan di Jepara sudah cukup bagus. Tinggal dilanjutkan lagi. Dalam waktu dekat Ganjar akan datang untuk meninjau secara langsung kinerja Pj. bupati dan walikota. Ganjar berharap mereka bisa memberikan pelayanan yang cepat kepada masyarakat.
Hadepe