KENDAL(SUARABARU.ID)– Tak lebih dari 10 orang anggota Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kabupaten Kendal, audiensi dengan DPRD Kabupaten Kendal di Ruang Serba Guna DPRD setempat, Jumat (20/05/2022).
Mereka meminta, PDBI agar diaktifkan kembali setelah beberapa tahun terakhir mati suri.
Ketua Tim PDBI Joko Pranowo Adi, mengatakan, drum band merupakan salah satu cabang olahraga dan tercatat di KONI. Oleh karena itu, pihaknya meminta PDBI untuk dihidupkan kembali dan dirinya siap menata kembali dan menjadikan PDBI sebagai wadah bagi para pelaku dan atlet drum band di Kendal.
“Harapan kami, setelah terbentuknya PDBI semua anggota atau pun pengurus bisa membangun kembali bersama demi kemajuan dan prestasi PDBI di semua ajang, baik provinsi maupun nasional,” kata Joko Pranowo Adi, Minggu (22/5/2022).
Senada, Ketua Bidang Bimbingan Prestasi (Binpres) PDBI Kendal, Agus Setiawan mengatakan, audiensi dilakukan bertujuan untuk menghidupkan kembali PDBI di Kendal setelah puluhan tahun vakum dan mati suri.
Karena vakum terlalu lama, maka banyak pemain dan atlit drum band yang ada di Kendal diambil daerah lain dan menjadi atlit PON di daerah tersebut.
“Pertemuan ini sekaligus untuk menginisiasi pembentukan kembali kepengurusan PDBI guna membangkitkan marching band di Kendal, sekaligus bagian dari membangun atlet PON Kendal,” jelasnya.
Dalam audiensi ini, para peserta audiensi sebagian besar menyampaikan berbagai permasalahan terkait drum band di Kendal dan meminta dukungan kepada DPRD Kendal untuk mengawalnya.
Wakil Ketua DPRD Kendal, Anurrochim, yang menerima para anggota drum band ini mengaku siap, mendukung dan menghidupkan kembali PDBI yang telah sekian tahun mati suri.
Meski demikian, pihaknya berharap pemerintah daerah hadir dan memberikan dukungan agar atlet drum band dapat menyumbangkan prestasi bagi daerahnya khususnya Kabupaten Kendal.
“Setelah terbentuk kembali PDBI, nanti akan bisa menjadi wadah bagi atlet drum band dan bisa lebih semarak lagi. Kami akan terus support teman-teman, termasuk mengupayakan penganggarannya nanti,” ujar Anurrochim.
Anurrochim mengatakan, PDBI Kabupaten Kendal selama ini sudah pernah terbentuk, namun sekian tahun vakum. Untuk itu, pihaknya berharap kepengurusan yang baru nantinya bisa lebih aktif dan menjadi wadah untuk memunculkan atlet-atlet baru.
“Memang sudah seharusnya, pemerintah daerah hadir dan mendukung agar para atlet drum band Kendal tidak diambil daerah lain. Kami support dan dukung untuk persiapan reorganisasinya,” terangnya.
Spw