KENDAL(SUARABARU.ID)– Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini memberikan sejumlah bantuan kepada Sutarno (31) warga Dusun Blimbing RT 07 RW 01, Desa Mlatiharjo, Kecamatan Patean, penderita kanker otak stadium lanjut, Jumat(20/05/2022) siang.
Selain memberikan bantuan, Tri Rismaharini ini juga memberikan semangat kepada Sutarno dan keluarganya agar tetap kuat dan tabah dalam menghadapi cobaan hidup.
Mensos Tri Rismaharini berpesan, agar segala sesuatu disikapi dengan gembira, tidak boleh susah, dan tidak boleh stres agar kondisi daya tahan tubuh tidak ngedrop, sehingga sakit yang sedang diobati bisa lekas sembuh.
Risma juga mengucapkan terimakasih kapada semua penyumbang atau donatur yang telah berbuat baik kepada Sutarno dan keluarganya selama ini.
“Kami datang ke sini, dari berita teman-teman media. Karena apa yang dialami Sutarno ini dibutuhkan waktu yang panjang, tidak mungkin kami bisa menangani terus. Kami minta bantuan kitabisa.com untuk membantu pendanaan ini,” kata Tri Rismaharini.
Menurut Risma, pendampingan pengobatan akan terus dikawal dan berlanjut sampai kondisi kesehatan Sutarno membaik.
Adapun bantuan yang diberikan oleh Kementerian Sosial RI berupa kebutuhan sehari-hari, biaya operasional, tambahan nutrisi, sembako, perlengkapan kebersihan, kursi roda, dan bantuan tambahan usaha senilai jutaan rupiah.
Teguh(65), ayah Sutarno, mengucapkan terima kasih kepada Tri Rismaharini yang telah memberikan sejumlah bantuan, kepada anaknya.
Selain itu, Teguh juga mengucapkan terima kasih kepada sejumlah donatur yang selama ini telah memberikan bantuan untuk kebutuhan hidup anaknya.
Menurut Teguh, putra ketiganya ini, divonis mengidap kanker otak stadium lanjut sudah dilarikan ke berbagai tempat berobat untuk menyembuhkan penyakit yang dialaminya.
“Anak saya Sutarno, sudah 1, 5 tahun menderita kanker otak stadium lanjut. Dan sudah diobatkan ke berbagai tempat pengobatan alternatif, seperti Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Weleri, hingga RSUP dr Kariadi Semarang,”katanya.
Setelah divonis mengidap kanker otak stadium lanjut, Sutarno diambil tindakan dengan operasi untuk mengangkat akar benjolan di kepalanya sekitar satu tahun silam RSUP dr Kariadi Semarang.
Sedangkan untuk operasi tahap dua, masih menunggu penjadwalan.Spw
