MAGELANG (SUARABARU.ID)- Menjelang Lebaran, harga bunga mawar tabur mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Bahkan, harga bunga tabur mawat tersebut melebihi dari harga daging sapi yang berkisar di harga Rp 150. 000 per kilogramnya . Sementara, harga satu keranjang bunga mawar mencapai Rp 250.000 hingga Rp 300.000.
“Kenaikan harga jual bunga tabur tersebut karena permintaan menjelang lebaran sangat banyak, sementara persedian para petani bunga sangat terbatas,” kata Suryati, salah satu penjual bunga tabur di Jalan Singosari, Kota Magelang, Jumat ( 29/4/2022
Suryati mengatakan, satu keranjang kecil bunga mawar yang biasanya dijual dengan harga Rp 10.000 , kini ‘berubah harga’ menjadi Rp 50.000. Sementara untuk satu keranjang tanggung semula Rp 25.000 menjadi Rp 100.000.
Sedangkan, satu keranjang besar bunga mawar merah putih yang semula Rp 50.000 kini menjadi Rp 300.000.
Menurutnya, kenaikan harga bunga mawar tabur tersebut terjadi sejak Kamis ( 28/4/2022) kemarin, dan biasanya berlangsung hingga hari H Lebaran. Karena, biasanya setelah menjalankan salat Idulfitri, banyak nyekar ke pemakaman umum.
Ia menambahkan, selain menjelang Lebaran, omzet penjualan bunga mawar tabur mengalami peningkatan pada hari-hari tertentu. Yakni , Senin Wage dan Kamis Wage.
“Di hari-hari tersebut, banyak orang yang membeli bunga mawarnya untuk nyekar ke makam pada malam Selasa Kliwon dan malam Jumat Kliwon,” imbuhnya.
Maklum
Selain bunga mawar tabur yang harganya meroket, harga bunga telasih (yang merupakan salah satu “pasangan” bunga mawar untuk nyekar), bunga kenanga menjelang lebaran ini juga mengalami kenaikan harga.
Ia menambahkan, bunga telasih untuk lebaran kali ini para pedagang bunga yang ada di Jalan Singosari , Kota Magelang mematok harga Rp 5.000 hingga Rp10.000 per ikatnya ( berisi tiga ikat kecil bunga telasih). Sedangkan bunga kenanga yang mencapai harga Rp 200.000 per kilogramnya, juga daun pandan.
Salah satu pembeli bunga mawar tabur, Nurul , warga Kecamatan Mertoyundan, Kabupaten Magelang mengaku setiap lebaran membeli bunga mawar untuk keperluan nyekar keluarganya yang sudah meninggal dunia.
Ia juga mengaku tidak mempermasalahkan harga bunga mawar tersebut mengalami kenaikan yang cukup tinggi setiap menjelang lebaran.
“Memang kalau menjelang lebaran harga bunga mawar naik dan kamipun memakluminya. Masak harus ngenyang ( menawarnya),” ujarnya. Yon
