blank
Ketua PC Fatayat NU Jepara, Nanik S.Pd, M.Pd saat sharing dengan warga binaan.

JEPARA (SUARABARU.ID) – Saat mendengarkan  ceramah  ramadan atau keutamaan di bulan Ramadan yang disampaikan oleh Ketua PC Fatayat NU Jepara, Nanik S.Pd, M.Pd, terdengar isak tangis dari beberapa warga binaan Rumah Tahanan Negara  Kelas IIB Jepara.

Nanik mengajak warga binaan untuk  mulai membangun energi positif ke hati dan pikiran masing masing. “Apa yang terjadi hari ini adalah kehendak Allah. Yakinlah pasti ada hikmah di balik semua yang terjadi di kehidupan ini. Semoga  kita akan selalu  di jaga oleh Allah dalam menjalani hari-hari yang akan datang” ujar Nanik.

blank
Ketua Lembaga Fatayat, Nyai Watini saat menyerahkan kitab Fadhoilu Romadhon dan kitab Dalilul Anam

Hikmah Ramadan, dalam  uraian Nanik  juga dapat diri  dengan Allah dan sekaligus menjadi motivasi yang bernilai bagi umat Islam untuk memperbaiki diri dan sekaligus  pasrah kepada Allah.

Kegiatan ini  berlangsung Senin (4/4-2022) dan diikuti oleh 11 orang warga binaan perempuan yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Jepara. Ini merupakan program  bersama, PC NU Jepara bersama badan otonomnya,   bekerjasama dengan Kantor Kemenag Kabupaten Jepara.

blank
PC Fatayat NU Jepara membangun energi positif warga binaan saat ramadan

Sementara dari PC Fatayat NU Jepara, Nanik datang bersama 11 orang pengurus, termasuk Ketua Lembaga Fatayat,  Nyai  Watini yang juga juga memberikan mauidhoh energi positif buat mereka. Juga diserahkan  kitab Fadhoilu Romadan dan kitab Dalilul Anam tentang  iddah perempuan karangan H. Taufiqul Hakim.

blank
PC Fatayat NU Jepara besama warga binaan

PC Fatayat NU Jepara selama Ramadan memiliki program Kapas, Kajian Bersama  Warga Lapas yang akan dilaksanakan selama  21 hari. Disamping menyampaikan keutamaan Ramadan, para aktivis dari PC Fatayat   dan para Daiyah dari  PAC Fatayat  juga melakukan diskusi seputar  fiqh solat.

blank
Pengurus PC Fatayat NU Jepara bersama Kepala Rutan Kelas IIB Jepara

Saat diskusi dan sharing ada warga binaan yang meminta   Al Qur’an untuk belajar mengaji. Juga perangka shalat. “Akan kami usahakan, agar saudara-saudara kami tambah bersemangat untuk mendekatkan diri dengan Allah. Kami melihat dan merasakan ada semangat dan keinginan untuk  memperbaiki atau bahkan upaya pasrah pada Allah,” tutur Nanik.

Menurut Nanik dalam sharing dengan warga binaan, juga  sempat mendata beberapa keluarga yang masih punya anak kecil TK / SD. “Semoga kita bisa silaturahmi dengan mereka untuk memberikan semangat,” ujarnya.

Hadepe