blank
Takaaki Nakagami/dok

(SUARABARU.ID) – Turun dengan tiga pembalap, posisi terbaik yang bisa diamankan Honda pada MotoGP Indonesia hanya urutan ke-12 melalui Pol Espargaro.

Alex Marquez finis di tempat ke-13, sedangkan Takaaki Nakagami terperosok di posisi ke-19.

Kubu Honda menuding masalah ban sebagai kambing hitam penampilan buruk mereka.

‘’Kalau Marc Marquez sampai cedera, Michelin harus disalahkan. Ini merupakan buah dari keputusan buruk pemasok ban yang memutuskan untuk melakukan perubahan ban yang digunakan pada tes pramusim dan saat balapan,’’ ungkap Pol seperti dikutip dari Paddock-GP.

Pembalap LCR Honda Idemitsu, Takaaki Nakagami, juga menyoroti daya cengkeraman ban dari motornya.

Takaaki mengaku mengalami masalah ban yang sama dengan Marquez.

‘’Saya merasa ban saya menipis beberapa kali saat masuk ke tikungan. Kami sangat kesulitan karena kurangnya cengkeraman pada bagian sisi, apalagi jika itu ban yang sudah dipakai,’’ papar Nakagami.

Meski demikian, dia tidak lantas hanya menyalahkan masalah cengkeraman ban soal hasil buruknya.

‘’Ada masalah dengan bagian visor (pelindung motor). Saya tak bisa melihat apa-apa setelah start dimulai. Saya juga tak tahu penyebabnya,’’ tuturnya.

Kini, Nakagami ganti membidik MotoGP Argentina di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, Senin (4/4/2022) dini hari WIB.

Membalap di sirkuit yang jauh berbeda ketimbang Mandalika, dia berharap langsung nyaman sedari sesi pemanasan.

‘’Kami menuju ke Argentina, sebuah sirkuit yang benar-benar berbeda,’’ tandasnya.

rr