blank
Marc Marquez/dok

(SUARABARU.ID) – Tim pabrikan KTM membuat kejutan dengan menempatkan Brad Binder sebagai runner-up pada MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, 6 Maret lalu.

Binder memulai balapan dari urutan ketujuh, tetapi langsung merangsek ke barisan terdepan untuk memperebutkan podium.

Pembalap asal Afrika Selatan itu juga terlibat persaingan sengit melawan Marc Marquez, pembalap Repsol Honda.

Brad tampil lebih baik dan berhasil mengasapi Marquez yang finis di posisi kelima.

Marquez mengakui kesulitan untuk menganalisis karakteristik yang diciptakan oleh Binder dan KTM.

‘’KTM merupakan motor yang sulit saya pahami. Brad memiliki akselerasi dan keluar dari tikungan dengan sangat cepat,’’ ungkap Marquez seperti dilansir dari Speedweek.

Marc menilai tim pabrikan dari Austria itu mempunyai mesin bagus.

‘’Mereka mampu mengelola ban dengan baik. Motor KTM masih sangat cepat pada pengujung balapan,’’ tandasnya.

The Baby Alien juga salut dengan performa Enea Bastianini.

Pembalap Gresini Racing Ducati itu di luar dugaan menjadi yang terbaik di Losail.

Padahal, Enea hanya menunggangi Desmosedici GP21, bukan motor terbaru Ducati.

‘’Bagi saya, Bastianini lebih berbahaya daripada Pol Espargaro. Dia telah membuat balapan hebat pada tahun lalu,’’ ujar Marquez.

rr