KENDAL (SUARABARU.ID) – Tim pengabdian kepada masyarakat dari UPGRIS yang diketuai Prianka Ratri Nastiti, SE, MM melakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada komunitas pemilik UMKM yang dilaksanakan pada Sabtu (27/2/2022).
Tim pengabdian kepada masyarakat yang
beranggotakan Dr. Rauly Sijabat dan Rita Meiriyanti SE, MM. itu melakukan kegiatan penyuluhan kepada komunitas pemilik UMKM yang ada di Desa Gonoharjo, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal.
Dalam kegiatan tersebut juga melibatkan tim KKN kelompok 53 UPGRIS yang ikut membantu pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
“Sosialisasi yang diadakan tersebut berfokus kepada aspek-aspek manajemen, antara lain terdiri dari pengemasan produk, pelabelan produk, dan pemanfaatan digital marketing atau pemasaran digital yang bertujuan untuk membantu pengembangan UMKM di Desa Gonoharjo,” ungkap Prianka, Rabu (2/3/2022).
Sosialisasi yang diadakan di Balai Kelurahan Desa Gonoharjo tersebut dihadiri sebanyak 20 pelaku UMKM dari Desa Gonoharjo dan sekitarnya yang memiliki berbagai jenis usaha, diantaranya seperti usaha penjualan gula aren, aneka kripik atau cemilan ringan, dan juga kain batik.
Dalam sosialisasi tersebut, Prianka sebagai ketua tim PKM UPGRIS menjelaskan pentingnya penggunaan kemasan dan pemberian label bagi suatu produk.
Menurutnya, dengan pengemasan yang sederhana, ringkas, dan mudah dijinjing atau dibawa-bawa, dan pelabelan yang unik, kreatif dan lengkap, seperti mencantumkan komposisi, jenis produk makanan, tanggal kadaluarsa, dan yang tidak kalah penting juga dengan mencantumkan kode P-IRT, semakin meningkatkan daya tarik dari calon konsumen.
“Kode P-IRT merupakan suatu sertifikat yang diberikan kepada produk berupa makanan dari industri rumah tangga yang sudah teruji keamanannya oleh laboratorium dari Dinas Kesehatan setempat,” ujarnya.
Selain itu, salah satu aspek penting yang tidak boleh dilupakan adalah pemanfaatan dari adanya eksistensi digital marketing atau pemasaran digital melalui sosial media, seperti yang banyak digunakan yaitu whatsapp dan instagram.
Dengan adanya pemanfaatan whatsapp dan instagram tersebut diharapkan produk-produk UMKM di Desa Gonoharjo mampu menjangkau target konsumen yang lebih luas lagi, dan tidak hanya berfokus di Desa Gonoharjo saja.
Ning