blank
BRONG - Waka Polres Tegal Kompol Didi Dewantoro bersama Kasat Lantas Polres Tegal AKP Dwi Himawan memperlihatkan knalpot brong. (foto: dok/ist)

SLAWI (SUARABARU.ID) – Sat Lantas Polres Tegal memusnahkan 1.059 knalpot brong, Selasa (22/2/2022). Mulai 6 Januari 2022 sampai 21 Februari 2022 Sat Lantas Polres Tegal yang dipimpin oleh Kasat Lantas AKP Dwi Himawan, telah melakukan penindakan pelanggaran lalu lintas kendaraan bermotor terutama knalpot brong.

Pada kegiatan tersebut, pelanggar telah menyerahkan knalpot brong secara suka rela kepada Sat Lantas Polres Tegal. “Kita telah memberikan surat pernyataan bahwa knalpot brong diberikan kepada Sat Lantas Polres Tegal untuk diamankan,” kata Kompol Didi Dewantoro, di kantornya Selasa (22/2022).

Dari penindakan yang telah dilakukan selain knalpot brong, penindakan yang didapatkan melalui mobil go sigap Sat Lantas Polres Tegal yakni 1.584 pelanggar. “Itu baru di wilayah Kecamatan Adiwerna dan Kecamatan Slawi. Untuk itu kita berharap kepada masyarakat Kabupaten Tegal meskipun dimasa pandemi Covid-19 penindakan kita mengutamakan pendidikan masyarakat namun, keselamatan adalah hal yang paling diutamakan,” ujar Kompol Didi.

Jadi masyarkat menggunakan helm pada saat berkendaraan dan menggunakan knalpot yang standar yang tidak mengganggu pendengaran.

Untuk penindakan knalpot brong dikenakan penerapan pasal Undang-Undang lalu lintas Nomor 22 Tahun 2009 adalah pasal 285 dimana setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan raya yang tidak memenuhi persyaratan tehknis laik jalan diantaranya adalah knalpot. Dipidanan dengan kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak sebesar Rp 250 ribu.

“Kita berharap dengan adanya penindakan knalpot brong, kedepan tidak lagi masyarakat yang melanggar terutama sepeda motor yang menggunakan knalpot brong,” harap Waka Polres Tegal.

Tentunya ini akan dilakukan penindakan tegas kepada masyarakat yang melanggar dengan kendaraan yang menggunakan knalpot brong.

Nino Moebi