WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Warga Lingkungan Joho Lor RT 3/RW XI, Kelurahan Giriwono, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Kamis pagi (17/2), panik melihat ada ular sendok (kobra) masuk ke kandang ayam milik Robikin.
Karena takut, kemudian mengontak bantuan Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Wonogiri. Segera datang Regu I Damkar Wonogiri pimpinan Parno, untuk melakukan evakuasi ular yang masuk ke kandang ayam warga tersebut.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Damkar Pemkab Wonogiri, Joko Santosa, menyatakan, setelah berhasil ditangkap, ular kemudian dilepaskan ke habitatnya jauh dari lokasi pemukiman.
Di awal Tahun 2022 ini, Damkar Wonogiri telah melakukan penangkapan ular sebanyak 5 ekor, tangkap Biawak satu ekor dan ngundhuh sarang tawon (lebah) sebanyak 38 kali.
”Untuk pengundhuhan sarang tawon jumlahnya memang banyak, semalam saja melakukan tiga kali pengundhuhan,” jelas Joko Santosa.
Tugas Pokok Fungsi (Tupoksi) Damkar adalan memberikan pertolongan pemadaman kebakaran.
Ngundhuh Tawon
Tapi juga sering diminta warga untuk ngudhuh tawon, menangkap ular dan biawak, yang keberadaannya telah mengganggu warga. Selama Tahun 2021 lalu, Damkar Wonogiri telah menangkap ular sebanyak 7 ekor, ngundhuh tawon sebanyak 131 kali dan tangkap Biawak sebanyak 1 kali.
Ular Sendok atau ular kobra (Elapidae), termasuk jenis ular berbisa yang memiliki kemampuan memipihkan lehernya, hingga membentuk seperti sendok atau tudung. Masuk dalam jenis Naja.
Beberapa spesies dari genus Naja ada memiliki ciri khas, misalnya sebutan Ular Anang yang masuk dalam spesies Ophiophagus hannah dan juga disebut Kobra Raja (King Kobra).
Bila kemudian ada yang masuk ke kandang ayam milik warga, diduga itu dalam upaya mencari mangsa. Karena di hutan, tidak menemukan hewan yang dapat dimakannya.
Bambang Pur