Lebih lanjut Moeljanto menjelaskan, justru inisiatif untuk membantu kepada sesama ini, muncul dari warga sendiri yang menanyakan kepada Ketua LPMK, kapan dimulai mengumpulkan donasi dari warga untuk membantu sesama.

“Untuk di Kecamatan Candisari memang saya baru melihat di Kelurahan Tegalsari yang seperti ini. Mudah – mudahan ini menjadi model atau teladan untuk di tiru oleh kelurahan lainnya dalam menumbuhkan gotongroyong, perikemanusiaan dan rasa empati terhadap penderitaan kepada saudara-saudaranya yang terimpa bencana, meskipun itu di luar Kota Semarang,” tutur Moeljanto.

“Kami akan mendukung dan membantu sepenuhnya, jika nantinya kegiatan tersebut dapat melembaga dan nanti akan dibantu oleh perangkat-perangkat lainnya,” imbuh Camat.

Absa