blank
Workshop Penguatan Ekosistem GSM digelar di Aula SMK Negeri 6, Semarang, digelar untuk menambah pengayaan wawasan bagi guru. Foto: dok/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Performa guru di kelas harus menyenangkan para anak didik. Ini harus diterapkan para guru, agar kedatangannya dirindukan para siswa, dan membuat suasana belajar menjadi lebih nyaman dan friendly.

Demikian disampaikan Nika Dewi Indriati SPd MPd, di sesi Ice Breaking Workshop Penguatan Ekosistem Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM), yang digelar di Aula SMK Negeri 6, Jalan Sidodadi Timur, Semarang, Selasa (2/11/2021).

Nika, yang juga guru Mapel Matematika di SMKN 6 menyatakan, konsep Among Ki Hadjar Dewantara dalam reaktualisasi konsep Tri Sentra Pendidikan, harus menjadi perhatian guru, terutama keseimbangan pola belajarnya. Baik melalui pendidikan keluarga, sekolah dan masyarakat, terlebih di tengah pandemi covid-19.

BACA JUGA: Polres se-Eks Karesidenan Pekalongan Ungkap 46 Kasus, Ringkus 46 Tersangka

Pada kesempatan yang sama, Fasilitator Nasional GSM, Farida Fahmalatif SPd MPd menambahkan, keahlian dasar seorang guru disamping kompetensinya adalah, kepiawaian dalam menciptakan suasana agar para siswa bergembira dan selalu menjadi inspirasi. Kemudian menstimulus siswa, agar motivasi belajarnya selalu tinggi.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 6 Semarang, Dra Almiati MSi dalam sambutan menyampaikan, kegiatan workshop ini dapat memberikan pengayaan wawasan bagi guru, untuk terus berinovasi dalam model pembelajarannya.

”Kami berharap, usai workshop ini pelaksanaan belajar mengajar menjadi lebih baik, dengan suasana yang lebih menyenangkan bagi siswa,” tandas dia.

Riyan