blank
Inovator sedang mempresentasikan karyanya di hadapan stakeholder, (Bag Prokompim, Pemkot Magelang)

 

MAGELANG (SUARABARU.ID) – Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Magelang mengenalkan produk-produk kreatif dan inovatif peraih juara Lomba Kreativitas Inovasi (Krenova) Masyarakat baik tingkat Kota Magelang maupun  tingkat provinsi tahun 2020/2021 ke publik.

Perkenalan produk krenova melalui kegiatan ‘Diseminasi Produk Teknologi Inovasi’ dilaksanakan di Ruang Sidang Lantai 1 Kompleks Kantor Wali Kota Magelang, kemarin.

Para inovator mempresentasikan karyanya di hadapan para stakeholder, antara lain IST Akprind Yogyakarta, praktisi, akademisi, komunitas, kepolisian dan lainnya.

Plt Kepala Balitbang Kota Magelang, Arif Barata Sakti mengatakan, beberapa karya inovasi yang dihadirkan dalam kegiatan ini antara lain Automatic Wastafel Portable karya Patra Agung Wirayudha dari Kelurahan Kemirirejo, dan Turbin Jet Stelizier karya Damar Kuncoro Adi dari Kelurahan Cacaban.

Berikutnya Air Roasting Coffee (Alat Panggang Kopi) karya Chamim Susanto dari Kelurahan Magelang, Aryo (Alat Seduh Kopi) dan Klik Aman karya Pandu Wedha Kusuma dari Kelurahan Cacaban.

‘’Karya ini sebelumnya sudah kita seleksi. Tidak cukup sampai di situ, kita juga putuskan untuk dikembangkan, bahkan diterapkan dan dihilirasi. Kegiatan diseminasi ini bagian dari hilirasi karya kreatif pemenang Krenova 2020-2021,” ujarnya.

Arif yang juga menjabat Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Disperpusip) Kota Magelang menerangkan,

diseminasi produk teknologi inovasi ini merupakan instrumen kebijakan Pemkot Magelang melalui Balitbang yang perlu dilakukan berkelanjutan dengan mempertimbangkan masih adanya produk inoasi yang kurang berkembang. Bahkan, belum mampu bersaing karena lemahnya penerapan, penguasaan dan pemanfaatan teknologi.

‘’Hal ini juga disebabkan belum maksimalnya pengukuran tingkat kesiapan inovasi daerah selama ini di Kota Magelang. Maka, diperlukan upaya pengembangan dan penerapan lebih komprehensif yang memenuhi standar tingkat kesiapan teknologi terhadap produk inovasi daerah,” katanya.

Dari diseminasi ini, lanjut Arif, pihaknya ingin mengambil manfaat. Yakni memperkenalkan pendayagunaan teknologi hasil inovasi dan peningkatan hasil guna inovasi secara ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

‘’Tujuan diseminasi ini agar masyarakat mendapatkan informasi yang utuh mengenai telah lahirnya produk-produk inovasi baru. Juga terpacu untuk mengambil peran masing-masing sesuai tugas dan fungsinya,” terangnya.

Arif menjelaskan, dalam rangka mendukung proses hilirasi produk inovasi daerah, Balitbang akan berusaha membantu agar secara maksimal produk inovasi ini dapat dikenal oleh masyarakat dan diterima oleh pasar.

‘’Bahkan, dalam waktu dekat akan diikuti kegiatan fasilitasi perlindungan atas kekayaan intelektual (HKI) ke Kemenkumham. Total kita akan memproses 10 produk inovasi di proses perlindungan HKI bekerja sama dengan Centra HKI UM Magelang,” ungkapnya.

 

Penulis : Prokompim/Pemkotmgl

Editor   : Doddy Ardjono

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini