blank

TEGAL (SUARABARU.ID) – Masa pandemi Covid-19 dengan penerapan PPKM mulai berangsur pulih. Sebanyak 218 karateka INKAI (Institut Karate Do Indonesia) Cabang Tegal mengikuti kegiatan latihan bersama (gashuku) dan kenaikan tingkat (kiu) semester II Tahun 2021 di Markas Kodim 0712/Tegal, Minggu (17/10/2021).

blank
BERSAMA – Sebanyak 218 karateka INKAI Cabang Tegal melaksanakan latihan bersama dan ujian kenaikan tingkat. (foto: nino moebi)

“Melalui gashuku ini, peserta diharapkan dapat mengembangkan sifat kejujuran (Gi), keberanian (Yuu) dan sopan santun (Rei), sehingga kemudian akan lahir para karateka yang positif (Seishin) dan memiliki semangat tinggi (Seiki),” kata Ketua Harian INKAI Cabang Tegal, M Azanu Mufid SH MSi di sela kegiatan.

Mufid yang juga guru (senpai) INKAI Cabang Tegal menyampaikan, untuk jumlah peserta ujian Karate INKAI Cabang Kota Tegal semester II Tahun 2021 sebanyak 218 anggota, terdiri dari, 86 peserta (sabuk putih), 62 peserta (sabuk kuning), 24 peserta (sabuk hijau), 24 peserta (sabuk biru) dan 22 peserta (sabuk Coklat).

“Kami tetap menerapkan protokol kesehat. Semua peserta wajib memakai masker,” ujar Senpai Mufid.

Sementara Sekretaris INKAI Cabang Tegal, Senpai Mukartono menjelaskan, Gashuku dimaknai sebagai latihan bersama untuk memperbaiki dan menyamakan gerakan serta menyeragamkan tehnik yang sudah diajarkan bagi seluruh karateka. Gashuku bertujuan untuk melatih fisik dan mental para karateka. Dalam Gashuku, para karateka dituntut untuk mandiri dan percaya diri.

Di kejuaraan Popda Kota Tegal Tahun 2021 yang baru usai beberapa hari lalu INKAI menyabet Juara Umum dari 6 kelas meraih 3 emas, 4 perak dan 6 perunggu.

Peraih emas masing-masing, Denni Suci Wulandari (SMA Puteri), M Alivian Falhir (SMP Putra) dan Cinta Dwi Mariska (SMP Putri). Untuk Perak: M Hikmal Adnan (SMA Putra), Cladiso Firli (SMP Putri), M Falah A Yogo (SD Putra) dan Rekha Luba (SD Putra). Sedangkan untuk medali Perunggu masing-masing M Yoga Ridwan (SMA Putra), Faras Aji S (SMP Putra), Devandra (SMP Putra), Amanda (SMP Putri), Naura Ramaniya (SMP Putri) dan Shafia Putri Pramesti (SD Putri).

Salah satu orang tua karateka pemula (sabuk putih) Ani Yuraida mengatakan, melalui kegiatan olah raga karate seperti ini anak-anak bisa mengisi waktu luang dengan melakukan kegiatan yang positif, dibandingkan hanya melakukan kegiatan dalam rumah, seperti bermain gat get, game, media sosial dan lainnya. Selain itu, dengan mengikuti latihan Inkai, dapat menjaga kesehatan dan stamina anak-anak.

“Al hamdulillah ada kegiatan, hampir 2 tahun praktis anak-anak tidak bisa sekolah akibat Covid-19 menjadikan PPKM,” Ani.

Nino Moebi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini