Tim SAR Gabungan dan petugas Polsek Ambal membawa mayat nelayan penjaring ikan asal Desa Sumberjati, Kecamatan Ambal, Kebumen, ke mobil Basarnas Cilacap untuk dibawa ke rumah duka.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Satu lagi korban nelayan yang hilang terseret ombak saat menjaring ikan di Pantai Sumberjati, Kecamatan Ambal,  Kebumen, pada hari Sabtu (2/10) lalu, telah ditemukan.

Mugiono (32), warga Desa Sumberjati, Ambal Kebumen, korban kedua, ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 22.15 WIB, Rabu (6/10). Tim SAR Gabungan dan warga serta sukarelawan menemukan mayat Mugiono di Pantai Desa Telogodepok,  dua Kilometer ke arah timur dari TKP korban hilang.

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, memastikan, hasil identifikasi kepada penemuan mayat di Pantai Telogodepok adalah Mugiono korban terakhir.

“Korban kedua, atau korban terakhir sudah kita temukan. Hasil identifikasi yang dilakukan oleh Inafis Polres Kebumen adalah korban atas nama Mugiono,”jelas Iptu Tugiman, Kamis (7/10).

Setelah berhasil diidentifikasi, korban selanjutnya diserahkan pihak keluarga di rumah duka untuk segera dimakamkan.

Sebelumnya diberitakan dua nelayan dilaporkan hilang terseret ombak saat menjaring ikan di Pantai Sumberjati, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen pada hari Sabtu (2/10).

Masing-masing korban diketahui bernama Sofyan Sauri (55) dan Mugiono (35). Keduanya adalah warga Desa Sumberjati, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen.

Korban pertama ditemukan pada Senin (4/10) pagi, sedangkan korban kedua ditemukan pada Rabu (6/10) malam. Awalnya ada tiga nelayan penjaring ikan. Dua nelayan nahas, terseret ombak saat melepas jaring ke tengah laut. Satu nelayan lainnya selamat.

Komper Wardopo

1 KOMENTAR

  1. 384689 813981Oh my goodness! an excellent article dude. Thanks a lot Even so Im experiencing dilemma with ur rss . Do not know why Struggle to register for it. Can there be any person finding identical rss concern? Anyone who knows kindly respond. Thnkx 483586

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini