blank
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto didampingi Asisten Pemerintahan Edi Rianto mengecek pembangunan Jembatan Kaligending yang menghubungkan Kecamataan Karangsambung dan Katanggayam.(Foto:SB/Is)

KEBUMEN  (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto meninjau proyek pembangunan jembatan penghubung Kecamatan Karangsambung dan Karanggayam berlokasi di Desa Kaligending dan Karangrejo, Rabu (23/9).

Pemkab terus mengenjot pembangunan jembatan yang sudah masuk pada tahap finishing. Bupati menargetkan pada akhir tahun ini, jembatan yang diberi nama Merah Putih ini bisa resmi beroperasi.

“Kita lihat pembangunan tahap finishing, kira-kira sudah 90 persen. Insya Allah jembatan Merah Putih ini akhir tahun sudah bisa kita resmikan,”ujar Arif Sugiyanto didampingi Asisten Pemerintahan Edi Rianto dan Kades Karangreja, Kecamata Karanggayam Achmad Bahrun.

blank
Bupati Arif Sugiyanto dan Asisten Pemerintahan Edi Rianto mengamati Sungai Luk Ulo dari Jembatan Kaligending.(Foto:SB/Ist)

Bupati menyatakan, Jembatan Merah Putih tersebut  sangat dibutuhkan warga untuk mempercepat mobilitas. Bahkan sebagai penghubung antar kecamatan sampai ke pusat kota Kebumen.  Proses pembangunannya harus bisa dipercepat.

Arif Sugiyanto berharap,  dengan saana jembatan ini, mobilitas warga bisa semakin cepat. Masyarakat di sekitar Karanggayam yang akan  ke Karangsambung atau pusat Kota Kebumen tidak lagi memutar ke utara lewat Jembatan Mangir. Sebab kini sudah ada alternatif lain melalui Jembatan Merah Putih.

Membuka Isolasi Desa

Sementara itu Kepala Desa Karangrejo, Karanggayam  Achmad Bahrun mengapresiasi langkah cepat pemerintah Kebumen yang terus menggenjot infrastruktur pembangunan jembatan Merah Putih sampai masuk ke tahap akhir.

“Alhamdulillah saya salut sama Bapak Bupati, karena di saat semua anggaran pemerintah di refocusing karena Covid-19. Tapi khusus untuk pembangunan jembatan ini tidak ada refocusing. Jadi jalan terus, dan saat ini sudah hampir selesai,”ucap Bahrun di lokasi.

Menuuut kades, jembatan tersebur telah membuka desa-desa terisoliasi yang berada jauh dari pusat kota. “Sekarang warga Karangrejo dan sekitarnya bisa lebih mudah ke Karangsambung dan Kebumen. Jembatan telah membuka desa kami yang terisolir dari pusat kota,” terang Bahrun.

Selain jembatan Merah Putih, Bupati menyampaikan, pemerintah juga tengah mengebut pembangunan Jembatan  di Desa Kalibening, Kecamatan Karangayam, tepatnya di jembatan penghubung Kali Bleber yang masuk wilayah jalan lintas utara Kabupaten Kebumen.

Sama dengan Merah Putih, jembatan Kalibening juga ditargetkan selesai pada akhir tahun ini. Bupati mengatakan, secara keseluruhan di Kebumen tahun ini ada 7 jembatan yang tengah dibangun. Pembangunan jembatan ini merupakan bagian dari Program Jamu Segar, jalan mulus ekonomi bergerak.

Komper Wardopo