blank
Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama secara simbolis menyerahkan stiker Orangye bagi rumah isolasi mandiri kepada Kapolsek Gombong AKP Wily Budianto.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID)- Meski  kasus aktif Covid-19 di Kebumen terus menurun, angka terkonfirmasi positif masih tinggi, mendekati 800 orang. Angka kematian juga berkisar 5-10 orang per hari.

Beberapa warga yang positif Covid-19 dengan gejala ringan memilih isolasi mandiri (isoman) di rumah dengan berbagai pertimbangan. Hal ini diperbolehkan sepanjang tidak membahayakan kesehatan warga yang positif ataupun warga sekitar.

Polres Kebumen memiliki cara tersendiri untuk memantau warga yang sedang menjalani isoman di rumah. Polisi menyiapkan stiker bertuliskan “Rumah Tangga Ini Dalam Pengawasan Isolasi Mandiri”. Di stiker berwarna oranye itu mencantumkan tanggal isolasi selama 10 hari.

blank
Stiker Oranye tertulis tanggal isolasi dan pesan bagi yang menjalani isolasi mandiri.(Foto:SB/Ist)

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama secara simbolis menyerahkan stiker itu kepada para Kapolsek Senin (9/8), untuk selanjutnya bisa ditempel di rumah saat Gugus Tugas PPKM melakukan tracing.

“Kita berharap, semoga pandemi di Kebumen bisa segera berakhir. Kita giatkan terus tracing hingga tingkat desa. Kita awasi, kita semangati warga yang sedang menjalani isoman agar cepat pulih,”ujar AKBP Piter Yanottama.

Pada stiker oranye itu tertulis, warga yang sedang menjalani isolasi mandiri tidak diperbolehkan melakukan aktivtias apa pun di luar rumah. Untuk kegiatan olahraga hanya diperbolehkan di halaman rumah saja.

Yang perlu digarisbawahi pada stiker itu, jika warga yang sedang menjalani Isoman “ngeyel” melakukan aktivitas yang tidak penting, maka akan dijemput selanjutnya ditempatkan di ruang isolasi terpadu. Stiker hanya boleh dilepas oleh Satgas ketika masa Isolasi telah selesai 10 hari.

Kasi Humas Polres Iptu Tugiman menambahkan, pemasangan stiker di tembok bagian depan rumah ini baik tujuannya.

Di satu sisi warga yang bertamu bisa lebih waspada, selanjutnya warga sekitar ketika melihat ada stiker terpasang bisa meningkatkan kepedulian dengan cara meningkatkan Satgas Jogo Tonggo, namun tetap Prokes 5M (memakai masker,  mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengaurangi mobilitas.

Komper Wardopo-Mul