(SUARABARU.ID) – Saat ini Matthijs de Ligt belum pantas disebut sebagai salah satu bek terbaik dunia.
Namun, pemain belakang Juventus asal Belanda ini masih punya kesempatan untuk menjadi yang terbaik seperti Sergio Ramos dan Virgil van Dijk.
Ramos pernah diberi predikat bek terbaik dunia saat masih memperkuat Real Madrid. Dia kini sudah menurun, dan pindah ke Paris Saint-Germain.
Bek Liverpool Virgil van Dijk juga pernah disebut sebagai bek terbaik dunia.
Pasalnya, Van Dijk mampu mentransformasi Liverpool dari tim yang sekadar bersaing untuk posisi empat besar di Liga Primer Inggris menjadi klub yang sukses merebut gelar juara.
Virgildan The Reds berhasil mengangkat trofi Premier League pada musim 2019-2020.
Bek berkebangsaan Belanda itu uga membantu Si Merah meraih trofi Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Klub.
Matthijs de Ligt punya peluang mengikuti jejak Ramos dan Van Dijk.
Dengan fisik yang mendukung ditambah teknik dan visi permainan yang mumpuni, De Ligt diyakini punya segala potensi untuk menjadi bek terbaik dunia suatu saat nanti.
Sayang, mantan defender Ajax Amsterdam ini masih belum bisa menghidupkan segala potensi yang dimilikinya.
Mantan bek Juventus, Andrea Barzagli, menyatakan potensi De Ligt belum bisa keluar semua karena adanya beban berat terkait harganya.
Banderol besar itu, lanjut Barzagli, membebani De Ligt lantaran banyak orang yang menaruh harapan tinggi padanya.
‘’Dalam beberapa tahun ke depan, Matthijs akan menjadi bek terbaik di dunia,’’ ujar Barzagli seperti dilansir dari Football Italia.
Menurut bek Bianconeri 2011-2019 itu, De Ligt memiliki segalanya untuk menjadi yang terbaik dimulai dengan mentalitas yang hebat.
‘’Matthijs benar-benar memiliki segalanya untuk menjadi pemain top. Dia hanya butuh waktu untuk berkembang,’’ tegas mantan bek Timnas Italia ini.
rr