WONOSOBO (SUARABARU.ID)– Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, kembali melakukan pemantauan kegiatan vaksinasi tahap kedua, untuk kalangan guru dan tenaga kependidikan.
Hal ini dilakukan, untuk memberikan semangat kepada petugas dan masyarakat yang sedang divaksin, sambil mengetahui sejauhmana perkembangan program ini sudah dilaksanakan.
Diharapkan, semakin banyak masyarakat yang mendapatkan vaksin, akan menjadi kekuatan ikhtiar bersama dalam upaya memerangi pandemi global covid-19 di Wonosobo.
BACA JUGA: Kapolres Batang Bantu Pedagang Kaki Lima dengan Paket Sembako
Menurut Bupati, pemberian vaksin merupakan salah satu upaya yang dinilai paling efektif, untuk mengatasi pandemi covid-19 yang masih terus berlangsung hingga saat ini.
”Mari kita kenali lebih jauh tentang vaksinasi, sehingga kita lebih yakin tentang pentingnya melakukan vaksinasi, sebagai upaya pencegahan covid-19,” tegasnya.
Sementara itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonosobo, Dr Jaelan SKep MKes mengungkapkan, vaksinasi ini sasarannya guru dan tenaga kependidikan sebanyak 450 orang.
BACA JUGA: Aparat Gabungan Melanjutkan Pembagian Sembako
”Ini merupakan vaksinasi tahap kedua. Program vaksinasi tahap kedua dengan sasaran guru dan tenaga kependidikan, dengan jumlah 450 orang,” ungkapnya.
Jaelan menambahkan, dengan terlaksananya vaksinasi hari ini, total warga yang sudah divaksinasi dosis satu sebanyak 76.092 orang (12 persen). Dan untuk dosis dua sebanyak 39.598 orang (6 persen). Sementara jumlah sasaran vaksin sebanyak 688.468 orang.
Bupati sendiri mengajak kepada seluruh masyarakat Wonosobo, agar ikut berperan aktif dalam upaya mengendalikan dan memutus penyebaran covid-19 ini, dengan tertib dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan 5 M.
BACA JUGA: Bedah Rumah Seorang Tuna Netra Pembuat Besek Rampung, Ganjar Belikan Perabot
”Tidak bosan kami mengingatkan, pandemi global covid-19 ini belum usai. Seluruh masyarakat Wonosobo harus tetap disiplin menerapkan prokes 5M, dan mematuhi segala imbauan pemerintah, agar pandemi ini segera usai,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Bupati juga melakukan pemantauan kesiapan ambulance Wonosobo Emergency Safety 119, yang dimiliki DKK, sebagai reaksi cepat jika ada panggilan darurat.
Muharno Zarka-Riyan
