SEMARANG (SUARABARU.ID) – Pelanggan Kereta Api (KA) jarak jauh Argo Bromo Anggrek mulai 1 Juni 2021 bisa menikmati service layanan dari KAI, yakni pelayanan makan dengan mempertunjukkan live cooking.
Selain itu, dalam mencegah penyebaran Covid-19, setiap pelanggan KA jarak jauh khususnya KA Argo Bromo Anggrek harus dalam kondisi sehat.
Menurut Kahumas PT KAI Daop 4 Semarang, Krisbiyantoro menyampaikan, pelanggan KA Argo Bromo Anggrek harus dalam kondisi sehat, yakni tidak menderita flu, pilek, batuk, hilang daya penciuman, diare, demam, suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius, serta memakai masker kain 3 lapis, atau masker medis yang menutupi hidung dan mulut.
“Peningkatan layanan KA Argo Bromo Anggrek ini akan memberikan nilai tambah bagi para pelanggan, disamping keunggulan-keunggulan yang ditawarkan lainnya,” ujar Krisbiyantoro, Selasa (1/6/2021).
Menurutnya, keunggulan lain yang diberikan diantaranya penerapan protokol kesehatan yang ketat, dimana para petugas juga telah divaksin Covid-19.
Selain itu, pelanggan tetap bisa menikmati pemandangan indah di sepanjang jalur serta kuliner di atas kereta, selama perjalanan.
“Sejak 1 Juni 2021 ini, KAI melalui anak usahanya yaitu KAI Services memberikan pelayanan makan dan mempertunjukkan live cooking, dimana masakan yang disajikan dimasak secara langsung selama perjalanan. Proses live cooking dilakukan oleh koki-koki pilihan KAI Services secara higienis, profesional, dan tetap memperhatikan keselamatan,” jelasnya.
Untuk saat ini, sambungnya, live cooking dilayani pada KA Argo Bromo Anggrek relasi Gambir – Surabaya Pasarturi PP, dan tidak menutup kemungkinan akan dilayani pada kereta api lainnya.
Adapun menu yang dimasak secara langung pada perjalanan KA tersebut adalah nasi goreng Parahyangan Legend, nasi rames ayam serundeng, Selat Solo, dan bakmi godog Jawa.
Pihaknya berharap layanan ini dapat mengobati kerinduan penikmat perjalanan kereta api, serta memberikan pengalaman berkesan mengenai kuliner selama perjanalan kereta api.
Ning