blank
Aparat kepolisian dari Polsek Kertek dan Polres Wonosobo melakukan proses pengamanan TKP. Foto : SB/dok

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Sejumlah 4 orang meninggal dalam kecelakaan maut di jalur tengkorak Reco-Kertek, tepatnya di jalan raya Gondang Candimulyo Kertek Wonosobo, Senin (31/5), sekitar jam 6.30 WIB tadi pagi.

Kecelakaan melibatkan dua truck dan empat sepeda motor. Truck yang bermuatan minuman kemasan melaju dari arah Parakan Reco menuju Kertek Wonosobo. Truck mengalami remblong dan menyambar 4 sepeda motor dan 1 truck lainnya.

Empat korban meninggal meliputi pendara Honda Vario Linda Tri Damayanti (20) warga Beji Dukuh RT04 RW 04 Desa Bejiarum Kertek Wonosobo. Korban mengalami luka robek di bagian paha kiri dan meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah Wonosobo.

Pembonceng Honda Vario Krisna Nirmala Sari Dewi (20) alamat Beteng RT 01 RW 05 Desa Winonglor Gebang Kab. Purworejo. Korban luka robek di bagian kepala dan perut dan jiwanya tak tertolong di RS PKU Muhammadiyah.

Lalu, pembonceng Honda Vario Rumini (47), warga Prumbanan RT 10 RW 05 Desa Purwojati Kertek Wonosobo. Korban mengalami
luka robek di bagian belakang kepala dan meninggal dunia saat dirawat di RSI Wonosobo.

Korban lain, pengendara Honda CBR Ahmad Ridho (20) asal Pondok Tiga Semilar Kelurahan Rungauraya Danau Seluluk Seruyan Kalimantan Tengah. Korban luka patah kaki kiri dan meninggal di RS PKU Muhammadiyah.

Adapun korban luka yakno, pengemudi Truck Nopol : S-9121-UH, Mei Tri Budi Susilo (39) tinggal Desa Kedanyang RT 06 RW 02 Kebomas Gresik Jawa Timur. Korban mengalami
luka lecet di bagian kepala dan kaki kanan-kiri, kini dirawat di RS PKU Muhammadiyah.

Juga pengendara Honda Vario atas nama Khumasim (50), alamat Prumbanan RT 10 RW 05 Desa Purwojati Kertek Wonosobo mengalami
luka memar tangan kanan dan masih dirawat di RSI.

Minuman Kemasan

blank
Air minum dalam kemasan tumpah setelah truck mengalami kecelakaan di jalur maut Kertek Wonosobo. Foto : SB/dok

Dan, pembonceng Honda CBR Ilham Koco Susilo (20) tinggal Desa Limbangan RT 15 RW 05 Watumalang Wonosobo.
Luka memar tangan dan kaki kanan, robek di bagian pelipis mata kanan, kini dia dirawat di RS PKU Muhammadiyah.

Kasatlantas Polres Wonosobo AKP Sugito SH melaporkan truck bernopol S-9121-UH dikemudikan Mei Tri Budi Susilo (39) alamat Desa Kedanyang RT 06 RW 02 Kebomas Gresik Jawa Timur berjalan dari arah Reco Parakan Temanggung.

“Kronologis kejadian
semula truck Nopol S-9121-UH yang dikemudikan korban bermuatan air mineral seberat kurang lebih 8.5 ton melaju dari arah Parakan Reco menuju ke Kertek wonosobo,” kisahnya.

Sewaktu melewati jalan beraspal menurun panjang dua jalur cuaca cerah arus lalu lintas sedang, sambungnya, diduga karena sopir sering menginjak rem, mengakibatkan rem tidak berfungsi dengan baik (blong) dan membentur Honda Vario.

“Sepeda motor bernopol AA-6830-LP yang dikendarai Linda Tri Damayanti yang berboncengan dengan Krisna Nirmala Sari Dewi lalu terseret sejauh 20 meter ke arah Kertek. Kedua korban mengalami luka berat dan meninggal di rumah sakit,” terangnya.

Selanjutnya mobil Truck tersebut masih melaju dan membentur Honda Vario Nopol AA-2808-WP yang melaju dari arah berlawanan dikendarai Khumasim dan berboncengan dengan Rumini hingga terhempas ke pembatas jalan.

“Truck kemudian masih membentur Honda CBR Nopol AA-3437-OK yang dikendarai Ahmad Ridho berboncengan dengan Ilham Koco Susilo yang melaju dari arah berlawanan,” tambah Kasatlantas yang sejak pagi berada di TKP.

Terakhir, katanya, truck masih membentur truck Nopol R-8420-B yang dikemudikan Adim dan sedang berhenti karena mengalami kerusakan di bahu jalan. Kemudian truck masih melaju sampai berhenti masuk ke saluran air.

Muharno Zarka

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini