blank
Bupati Jepara Dian Kristiandi saat silatuhami disebuah musala di Kecamatan Mayong.

JEPARA (SUARABARUID) – Berbeda dari tahun sebelumnya, kegiatan safari Ramadan Bupati Jepara Dian Kristiandi melakukan silaturahmi  ke sejumlah mushala sejumlah kampung yang tidak banyak jamaahnya.

Selain untuk menghindari kerumunan, kegiatan yang bertajuk “Mushala Bergerak” ini, untuk kembali mengingatkan masyarakat terhadap pandemi Covid-19 seperti, Sabtu (24/4/2021).

blank
Bupati Jepara Dian Kristiandi saat menyerahkan bantuan kepada pengurus mushala Nurul Hidayah Desa Kuanyar Mayong.

Bupati Jepara hadir di mushala Nurul Hidayah, Desa Kuanyar RT 5 RW 1, Kecamatan Mayong. Ikut dalam rombongan, Asisten I Sekda Jepara Dwi Riyanto, bersama pimpinan Perangkat Daerah serta Camat Mayong M. Subkhan.

Pengurus mushala Maslikan mengatakan, kegiatan musala bergerak ini menunjukkan adanya kedekatan pemimpin dengan rakyatnya. Meskipun, musala Nurul Hidayah ini jauh dari pusat pemerintahan, namun orang nomor 1 di Jepara berkenan hadir menyapa warga sekitar.

blank
Pemasangan poster protokol kesehatan oleh Bupati Jepara Diuan Kristiandi.

“Kami tidak menyangka, bupati bersama rombongan berkenan hadir di mushala yang kecil ini. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih,” kata dia.

Bupati Jepara Dian Kristiandi mengatakan, tahun ini memang tidak menggelar safari di masjid-masjid sebagaimana tahun sebelumnya. Hal ini untuk menghindari kerumunan warga yang berpotensi penyebaran Covid-19.

blank

Namun kali ini yang sasarannya adalah musala-musala kampung yang lokasinya jauh dari pusat keramaian. Untuk mengingatkan masyarakat, bupati juga menempelkan stiker penerapan protokol kesehatan 5 M (memakai masker, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, menjaga jarak, dan membatasi mobilitas.

blank
Bupati Jepara Dian Kristiandi dalam acara Mushala Bergerak di Desa Kuanyar, Mayong.

“Saya mengajak kepada pengurus mushala ini, untuk ikut menyosialisasikan upaya pencegahan Covid-19. Ada 3000 lebih musala yang tersebar di 16 kecamatan. Ini harus optimal untuk memutus mata rantai penyebaran korona,” kata dia.

Selama bulan Ramadan, selain kegiatan Mushala Bergerak, bupati juga melaksanakan program Ayo Mengaji di sejumlah musala dan kantor pemerintahan kerjasama dengan Gerakan Pemuda (GP) Ansor. Termasuk Puskesmas, kantor kecamatan, Polsek, Koramil.

Kegiatan ini  waktunya memilih siang hari setelah salat zuhur dan berlangsung sekitar 1 jam. “Harapannya, akan meningkatkan spiritualitas pelayan masyarakat,” ujar Dian Kristiandi.

selain itu akan melaksanakan peringatan Nuzulul Qur’an bersama Gus Muwafiq dari Yogyakarta, pada Senin (26/4/2021) pukul 20.30 Wib. Masyarakat dapat mengikuti secara virtual melalui channel Youtube Pemerintah Kabupaten Jepara atau mendengarkan lewat Radio Kartini FM Jepara.

Dalam kegiatan Mushala Bergerak, bupati menyerahkan sejumlah bantuan kepada musala berupa, paket sembako, masker, face shield, dan hand sanitizer, puluhan bibit buah, hingga perlengkapan musala seperti sarung, mukena, sajadah dan Al Qur’an.

Hadepe