BACA JUGA: PP Muhammadiyah Menghimbau Agar Tarawih Dilakukan di Rumah Masing-Masing
”PTM ini sudah ditunggu-tunggu, harapannya progresnya bagus dan anak-anak bisa paham dalam belajar, dan tidak ada penyakit yang menular,” terangnya.
Ganjar menyampaikan, uji coba PTM akan digelar serentak di Jateng pada Senin (5/4/2021). Nantinya, akan ada evaluasi untuk menentukan apakah akan ada penambahan atau tidak.
”Solo selain dari kita, ada 23 SMP yang sudah uji coba. Jateng rencana 5 April secara serentak. Nanti kami evaluasi, kalau berhasil bisa ditambah, apakah sekolahnya atau siswanya. Nanti tambahannya bertahap sampai akhir tahun,” tukas Ganjar.
BACA JUGA: Buka Latsar CPNS, Bupati Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalisme
Sementara itu Gibran menambahkan, selain SOP pada siswa, SOP untuk guru memang penting diawasi. Bahkan menurutnya, pengawasan kepada guru justru harus diperketat.
Apalagi saat sidak di SMAN 1 Surakarta, Ganjar dan Gibran melihat ada sejumlah guru yang ngobrol berdekatan, tanpa mengenakan masker. Gibran dengan tegas telah mencatat nama-nama guru itu sebagai peringatan.
”Nanti ada SOP-nya. Kalau ada yang melanggar, nanti kami tegur. Pokoknya nanti waktu sudah jalan PTM-nya, semuanya harus mematuhi SOP yang ada,” kata Gibran mengingatkan.
Riyan-Sol