SEMARANG (SUARABARU.ID)– Grand Master Taekwondo, Alex Harijanto, terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) Pengprov TI Jateng 2021-2024, yang berlangsung di Semarang, Rabu (10/2/2021).
Dalam Musprov yang dipimpin Hasan (Pengprov TI), dikuti 22 Kabupaten/Kota sebagai peserta luring, dan 13 daerah melalui daring. Alex setelah terpilih, diberi waktu satu bulan untuk menyusun kepengurusan.
Dalam keterangannya kepada SUARABARU.ID, Alex HarJanto menyatakan tekadnya untuk mengembalikan kejayaan taekwondo Jateng di ajang Nasional. Hal yang akan dibuktikan bersama jajaran Pengprov TI Jateng, di antaranya menargetkan juara umum di PON XX di Papua.
BACA JUGA: KONI Jateng Apresiasi Pembangunan Dojang Taekwondo di Cangkiran
”Sekitar 20an atlet yang dikirim ke PON Papua, harus dapat medali emas. Dan itu menjadi prinsip kepengurusan kami yang baru. Terlebih, saat ini Jawa Tengah sudah memiliki tempat latihan permanen, yang akan menjadi kawah candradimuka taekwondoin Jateng,” kata Alex, yang biasa dipanggil Master oleh pelaku cabor olahraga beladiri asal korea itu.
Dalam Musprov TI Jateng yang baru terlaksana ini, sebelumnya terpaksa mundur lima kali, karena menyesuaikan kebijakan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah, berkaitan dengan PSBB/PPKM.
Awalnya, Musprov akan digelar pada 14 Januari 2021, kemudian mundur 17 Januari 2021. Lalu bergeser lagi jadi 24 Januari, dan 7 Februari. Akhirnya dilaksanakan pada 10 Februari 2021.
Sementara itu Ketua Umum KONI Jateng, Subroto, dalam Musprov mengatakan, organisasi olahraga itu harus solid. Bukan saling menggigit. Ukuran hakiki dari organisasi olahraga itu adalah sebuah prestasi.
BACA JUGA: Warga Heboh, Masjid Apung di Pacitan Hanyut ke Tengah Laut
”Jangan ribut siapa yang memimpin. Tapi ributlah bagaimana menuju puncak prestasi. Ini keinginan KONI. Kita harus bersih,” ujar Subroto.
Brigjen TNI (Purn) ini menambahkan, Pengprov TI harus sehat dan waras. Tidak boleh ada yang mencaci, tidak ada yang berselisih paham. ”Mari duduk bersama demi meningkatkan prestasi taekwondo Jawa tengah ke level Nasional maupun internasional,” tutur Subroto.
Dikatakan dia, cabang olahraga taekwondo menjadi salah satu dari tujuh cabor unggulan di PON Papua XX/2021, yang akan digelar Oktober-November nanti. ”Target cabor unggulan adalah tiga medali emas. Saya berharap, taekwondo Jateng dapat mewujudkannya,” harapnya.
Subroto meyakini, jika organisasi taekwondo solid pasti bisa memenuhi target yang diberikan KONI Jateng. ”Kita punya atlet Nasional Mutiara Habiba, Reinaldi Atmanegara, Fauzi Akbar dan lainnya,” tandas Subroto.
Git-Riyan