KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Seorang lelaki yang belum diketahui identitasnya, Kamis (28/2) sekitar Pukul 09.45 tewas terlindas kereta api (KA) Kutojaya di perlintasan tanpa palang pintu di belakang Perum Graha Mahardika KM. 453+1, Kelurahan Selang RT 03 RW 10, Kebumen.
Saat kejadian, saksi mata Daryanto masinis KA Kutojaya Selatan dari Stasiun Kutoarjo-Kiaracondong sedang melaju dari arah timur. Masinis KA No : 331, No. Loko : CC 2039809 sesampainya di tempat kejadian melihat korban yang semula berdiri di pinggir rel, dan tahu ada kereta mendekat, pria itu lantas tiduran di atas rel menghadap ke utara.
Akibatnya, korban tertabrak kereta api dan terseret sejauh sekitar 100 meter dari KM 453+1 ke arah barat sampai dengan KM 453.0 yang mengakibatkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Peristiwa tragis tersebut di perlintasan Kereta Api tanpa palang pintu belakang Perum Graha Mahardika Kelurahan Selang.
Selanjutnya saksi Mengku Abdi Wijaya (23), pegawai PT KAI Desa Tanahsari RT 01/03 Kecamatan Kebumen melapor ke Polsek Kebumen Kota. Petugas Polsek Kota Kebumen pun segera mendatangi lokasi kejadian. Lantaran tertabrak dan terseret KA, tubuh korban terbelah menjadi empat bagian.
Polsi yang melakukan olah tempat kejadian perkara menemukan barang bukti sepeda motor Honda warna biru hitam dengan Nopol AA-5466-SE milik Korban dan selanjutnya diamankan di Polsek Kebumen. Selain itu polisi juga mengamankan baju dan sandal korban.
Petugas menduga, melihat kronologis peristiwa kecelakaan lelaki itu dieperkirakan sengaja bunuh diri. Selanjutnya empat petugas PMI Kebumen mendatangi lokasi kejadian membawa ambulans dan kantung jenazah.
Setiba di lokasi, petugas PMI Kebumen berkoordinasi dengan kepolisian Sektor Kota Kebumen. Korban langsung dievakuasi ke RSUD dr Soedirman. Evakuasi mayat korban dibantu dari Polsek dan warga.
Komper Wardopo
