blank
Majalah BASMA yang pernah diterbitkan MAN 1 Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Wonosobo akan memanfaatkan website dan merintis pembuatan portal berita online BASMA.ID untuk mempublikasi semua kegiatan madrasah dan artikel karya guru maupun siswa.

Saat ini, madrasah yang berada di Jl Raya Mendala Km 03 Bumireso itu, telah mempunyai alamat website : manwonosobo.sch.id. Website tersebut berisi profil madrasah dan berita seputar kegiatan siswa dan guru MAN 1 Wonosobo.

Guna mempersiapkan isi website maupun BASMA.ID lebih intens dan variatif, Kamis (14/1), digelar pelatihan jurnalistik yang disisi Muharno Zarka, wartawan SUARABARU.ID yang juga anggota Komite MAN 1 Wonosobo, di salah Ruang Kelas XII IPA 3.

Pelatihan diikuti tim publikasi dan bagian humas serta operator tehnologi informasi MAN 1 Wonosobo. Materi yang diberikan seputar dasar-dasar jurnalistik dan penulisan artikel. Siswa dan guru diharapkan akan jadi pengisi website dan portal berita yang ada.

Ketrampilan Menulis

blank
Kepala MAN 1 Wonosobo, Drs H Warsam MPd. Foto : SB/Muharno Zarka

Kepala MAN 1 Wonosobo mengungkapkan, pelatihan dasar-dasar jurnalistik dilakukan untuk memberikan ketrampilan menulis berita dan artikel bagi guru yang menjadi bagian tim publikasi madrasah.

“Soal ketrampilan dasar menulis, guru pasti sudah banyak yang bisa. Tapi menulis berita dan artikel berstandar tehnik jurnalistik yang baik dan benar, itu yang perlu dikuasai. Bagaimana membuat berita yang enak dan menarik dibaca. Sehingga informasi mudah diterima pembaca,” cetusnya.

Dikatakan Warsam, madrasah ini sebenarnya sudah punya website dan siap membuat portal berita online, tapi kontennya yang belum ada. Karena itu, dibutuhkan guru dan siswa yang punya keahlian khusus menulis berita dan artikel, sehingga isi website dan portal berita dapat berkesinambungan.

“MAN 1 Wonosobo juga sudah pernah beberapa kali menerbitkan Majalah BASMA. Tapi karena kini sudah era digital, harus persiapan melakukan migrasi menerbitkan media madrasah berbasis online. Itu tuntutan zaman yang harus diikuti agar tidak ketinggalan tehnologi informasi,” ujarnya.

Muharno Zarka