blank
Ketua KONI Sultra Agista Ariani Bombay (podium), pada Musprov PODSI di Kendari, Sultra. Antara

KENDARI (SUARABARU.ID) – Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sulawesi Tenggara (Sultra) sepakat memilih secara aklamasi Dr LM Bariun sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) PBSI Sultra masa bakti 2019-2023.

Musprovlub PBSI yang berlangsung pada salah satu hotel di Kota Kendari itu, semula akan diikuti oleh dua kandidat yakni Bupati Konawe Utara terpilih Ruksamin dan Dr LM Bariun.

Namun, karena pertimbangan kekeluargaan dan organisasi, Ruksamin memilih mundur dan menyerahkan sepenuhnya kepada peserta musyawarah untuk memilih LM Bariun secara aklamasi.

“Dengan penuh keikhlasan, saya menyatakan mundur sebagai calon PAW Ketua Pengprov PBSI Sultra, dan saya meminta seluruh peserta musyawarah provinsi untuk memilih LM Bariun secara aklamasi menakhodai PBSI Sultra 2019-2023,” ujar Ruksamin, di Kendari, Minggu.

Dr LM Bariun yang juga Ketua Bidang Organisasi Hukum, Pendidikan dan Penataran KONI Provinsi Sultra menyampaikan apresiasi kepada Ruksamin dengan besar hati masih memberi kesempatan kepada rekan seniornya untuk menakhodai dan membesarkan organisasi cabang olahraga bulu tangkis.

“Saya sangat menghormati Pak Ruksamin, meskipun beliau sebagai Bupati, tapi beliau masih menganggap saya sebagai kakaknya. Karena itu, saat kami berada di luar forum sudah bersepakat, beliau memberi kesempatan kepada saya untuk menakhodai kepengurusan baru PBSI, agar lebih baik lagi ke depan,” ujar Bariun yang juga mantan anggota DPRD Sultra itu.

Bariun juga berharap dengan kepengurusan baru antar waktu ini, akan menata dan mengelola organisasi menjadi lebih baik, secara transparan atau manajemen terbuka.

“Tantangan ke depan, kita harus melahirkan atlet-atlet yang andal dan berprestasi. Selain itu, event-event untuk mencari atlet potensi di daerah kita adakan di pengcab-
pengcab, sedangkan provinsi hanya sebagai fasilitator, motivator untuk melakukan proses pembinaan,” katanya pula.

Ketua Panitia Musprovlub PBSI Sultra Sultrawan Liambo yang juga Pelaksana Tugas Ketua Pengprov PBSI Sultra menilai, keputusan yang diambil Ruksamin untuk mundur dari pencalonannya sebagai PAW Ketua Pengprov PBSI Sultra merupakan hal yang luar biasa.

“Sudah inilah hakikat dari bermusyawarah. Proses Musprovlub PBSI sudah berlangsung sesuai AD/RT PBSI, sehingga kami sangat menghargai keputusan Pak Ruksamin yang memberi kesempatan kepada senior untuk menjalankan roda organisasi olahraga ini, pengganti almarhum Tahrir Tasruddin,” ujar Sultrawan.

Musprovlub PBSI Sultra dihadiri salah seorang perwakilan pengurus PB PBSI, dan dibuka langsung oleh Sekretaris Umum KONI Sultra Tahir Kimi, mewakili Ketua Umum KONI Sultra Agista Ariyani Bombay.

Ant/Muha