REMBANG (SUARABARU.ID) – PT Semen Gresik terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar perusahaan, baik wilayah Kabupaten Rembang maupun Blora. Apalagi dengan pendirian perusahaan patungan yang dinamai PT Sinergi Mitra Operasi Rembang (PT SMOR) yang sebagian sahamnya dimiliki oleh BUMDes di enam desa.
Hal itu diucapkan Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Rembang Imam Maskur saat kunjungannya di PT Semen Gresik pabrik Rembang, Selasa (17/11/2020). Dengan dilibatkannya BUMDes dalam pendirian PT SMOR ini sejalan dengan program strategis yang dijalankan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat pedesaan.
Dengan cara ini, lanjut Imam, BUMN dapat beroperasi dengan dukungan potensi masyarakat. Sebaliknya, masyarakat juga mendapat manfaat dari kehadiran BUMN untuk peningkatan kesejahteraan dan kemandirian mereka.
“Dengan pendirian PT SMOR yang salah satu sahamnya dimiliki oleh temen-temen BUMDes dari 6 desa. Saya terimakasih sekali BUMDes bisa dilibatkan dalam pendirian PT SMOR ini dan memang itu kemauan dari pak Gubernur seperti itu. Jadi kaitannya memandirikan masyarakat yang ada disekitar PT Semen Gresik ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Plt Direktur Utama Semen Gresik M. Supriyadi menyebutkan pendirian perusahaan patungan ini bertujuan untuk mengoptimalkan upaya peningkatan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat di sekitar Pabrik Rembang, yang mencakup pembangunan ekonomi desa, peningkatan pendidikan hingga pengembangan infrastruktur.
Komposisi kepemilikan saham dalam perusahaan patungan PT SMOR ini adalah 52% saham dimiliki oleh Semen Gresik dan 48% saham dimiliki oleh PT BUMDes secara bersama-sama.
Widiyartono R